news-card-video
9 Ramadhan 1446 HMinggu, 09 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Dongkrak Perikanan Saumlaki, Susi Bangun Gedung Karantina yang Megah

19 Agustus 2017 15:08 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:15 WIB
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gedung Karantina Perikanan di Saumlaki (Foto: Wiji Nurhayat/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Gedung Karantina Perikanan di Saumlaki (Foto: Wiji Nurhayat/kumparan)
ADVERTISEMENT
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti sudah memiliki rencana untuk membangun fasilitas terintegrasi di Saumlaki, Ibu Kota Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB). Hal ini dilakukan guna meningkatkan kapasitas perikanan tangkap di kawasan tersebut.
ADVERTISEMENT
Saumlaki memiliki potensi sumber daya ikan yang cukup besar.  Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memperkirakan potensi perikanan tangkap Saumlaki mencapai 36.500 ton/tahun.
Ikan hasil tangkapan nelayan Saumlaki (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ikan hasil tangkapan nelayan Saumlaki (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
Salah satu yang akan dibangun Susi di Saumlaki adalah Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) Saumlaki yang akan menggantikan Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Ukurlaran. Selain SKPT, Susi juga sudah membangun fasilitas perikanan lainnya, yaitu Karatina Ikan.
"Kami adalah bagian dari SKPT Saumlaki," ungkap Koordinator Wilayah Kerja Karantina Ikan Saumlaki Azis Ahmad kepada kumparan (kumparan.com), Sabtu (19/8).
Pembangunan SKPT Saumlaki (Foto: Resnu Andika/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pembangunan SKPT Saumlaki (Foto: Resnu Andika/kumparan)
Bangunan Karatina Ikan yang dibangun Susi di kawasan perbatasan Saumlaki sangat besar dan megah. Bangunan tersebut berdiri di atas lahan seluas yang terdiri dari ruang rapat, ruang koordinator wilayah kerja, dan ruang pelayanan kepada palaku usaha. Gedung yang dibangun sejak awal tahun 2016 lalu tersebut, sudah berfungsi di akhir tahun 2016. Untuk saat ini, gedung Karantina Ikan hanya dioperasikan oleh lima orang pegawai.
Gedung Karantina Perikanan di Saumlaki (Foto: Wiji Nurhayat/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Gedung Karantina Perikanan di Saumlaki (Foto: Wiji Nurhayat/kumparan)
ADVERTISEMENT
"Jumlah PNS baru 1 orang, 4 orang lainnya adalah tenaga kontrak," imbuhnya.
Nantinya gedung Karantina Perikanan akan melayani palaku usaha perikanan khususnya yang ingin menjual hasil perikanan mereka ke luar Saumlaki atau diekspor keluar negeri.
"Untuk pelayanan sertifikat produk perikanan dan pengontrolan produk perikanan," sebutnya.
Tampilan dalam Gedung Karantina Perikanan Saumlaki (Foto: Wiji Nurhayat/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Tampilan dalam Gedung Karantina Perikanan Saumlaki (Foto: Wiji Nurhayat/kumparan)
Interior Gedung Karantina Perikanan di Saumlaki (Foto: Wiji Nurhayat/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Interior Gedung Karantina Perikanan di Saumlaki (Foto: Wiji Nurhayat/kumparan)
Ruangan di Gedung Karantina Perikanan di Saumlaki (Foto: Wiji Nurhayat/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ruangan di Gedung Karantina Perikanan di Saumlaki (Foto: Wiji Nurhayat/kumparan)