Doni: Kita Kirim Mesin PCR ke Suatu Daerah, tapi Tak Ada Petugas yang Bisa Pakai

13 Juli 2020 16:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tes swab PCR
zoom-in-whitePerbesar
Tes swab PCR
ADVERTISEMENT
Ketua Gugus Tugas COVID-19 Letjen TNI Doni Monardo mengakui persebaran mesin PCR untuk memeriksa spesimen corona belum merata. Dari 243 lab yang memiliki mesin PCR, mayoritas berada di Pulau Jawa.
ADVERTISEMENT
"Pemerataan untuk mesin PCR ini tentu jadi tanggung jawab kami agar seluruh daerah bisa imbang, bisa merata, tidak hanya terpusat di Pulau Jawa," kata Doni di DPR, Senin (13/7).
Doni menambahkan, pihaknya akan terus bekerja keras untuk hal tersebut. Namun dalam praktiknya memang menemui sejumlah kendala.
"Ini semuanya butuh semangat kerja di daerah, ada daerah yang sudah kita bagikan mesin PCR-nya ternyata enggak bisa dipakai," tutur dia.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Doni Monardo mengikuti rapat kerja bersama Komisi VIII DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta. Foto: Puspa Perwitasari/ANTARA FOTO
Maksudnya, tidak ada tenaga lab yang bisa mengoperasikan mesin PCR. Oleh karena itu pelatihan untuk para petugas itu akan terus digenjot.
"Ini dinamikanya gitu. mengajukan, sudah kita kirim, ternyata tidak bisa operasional," jelas dia.
"Akhirnya kita kirim orang dari Jakarta, tenaga lab dan juga dokter patologi," tutup Doni.
ADVERTISEMENT