Doni Monardo Resmi Serahkan Jabatan Kepala BNPB ke Ganip Warsito

25 Mei 2021 22:26 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito berfoto dengan Letjen TNI Dr. (H.C) TNI Doni Monardo di ruang aula Sutopo Purwo Nugroho, Graha BNPB. Foto: Dok. BNPB
zoom-in-whitePerbesar
Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito berfoto dengan Letjen TNI Dr. (H.C) TNI Doni Monardo di ruang aula Sutopo Purwo Nugroho, Graha BNPB. Foto: Dok. BNPB
ADVERTISEMENT
Letjen TNI TNI Doni Monardo resmi menyerahkan jabatannya sebagai Kepala BNPB kepada Letjen TNI Ganip Warsito. Acara serah terima jabatan dilaksanakan pada Selasa (25/5) di Aula Sutopo Purwo, Graha BNPB.
ADVERTISEMENT
Serah terima jabatan dilakukan setelah Presiden Jokowi melantik Letjen TNI Ganip Warsito menjadi Kepala BNPB pada Selasa pagi, di Istana Negara.
"Selamat datang di komunitas oranye. Selamat bertugas di lingkungan BNPB," kata Sekretaris BNPB Lilik Kurniawan dalam sambutannya.
Lilik mengatakan, saat ini program kerja di BNPB sudah memasuki triwulan II dan berjalan dengan baik. Hal itu berkat kepemimpinan Doni Monardo.
Tidak lupa Lilik menyampaikan penghargaan dan rasa terima kasih kepada Doni Monardo atas pengabdiannya selama memimpin BNPB. Menurutnya, karya dan upaya Doni yang sudah dilakukan Doni dalam penanggulangan bencana telah dirasakan oleh masyarakat secara luas.
"Atas nama BNPB, kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Doni Monardo yang telah memberikan sumbangsih dan pengabdiannya bagi kemajuan penanggulangan bencana di Indonesia," kata Lilik.
Penandatangan berkas serah terima jabatan Kepala BNPB oleh Letjen TNI Ganip Warsito (kiri) dan Letjen TNI Dr. (H.C) TNI Doni Monardo di Graha BNPB. Foto: Dok. BNPB

Doni Monardo Ibaratkan BNPB Seperti Kopassus

Doni Monardo menyampaikan terima kasih kepada keluarga besar BNPB yang telah membantunya saat mengemban tugas sebagai Kepala BNPB selama 2 tahun 4 bulan.
ADVERTISEMENT
"BNPB ini ibarat Kopassus, dalam kondisi darurat nyaris tidak pernah istirahat. Bapak akan menghadapi masyarakat sipil, yang berjiwa militan, dan rasanya sulit sekali menemukan ASN yang punya dedikasi yang luar biasa" kata Doni kepada Ganip dalam sambutannya.
Doni menambahkan, butuh kekuatan stamina dan keteguhan hati yang besar untuk bertugas menanggulangi bencana di Tanah air. Terlebih Indonesia merupakan salah satu dari 35 negara yang memiliki ancaman bencana tertinggi di dunia.
Meski begitu, penanganan bencana selama ini dapat berjalan dengan baik berkat kerja keras dan kolaborasi unsur Pentahelix berbasis komunitas (pemerintah, dunia usaha, akademisi, masyarakat, dan media).
"Hal ini mungkin tidak dimiliki oleh negara lain. Kolaborasi Pentahelix lah yang menjadi kekuatan BNPB," kata Doni.
ADVERTISEMENT
Terakhir, Doni berpesan bahwa pencegahan bencana harus tetap menjadi program prioritas di BNPB.
Letjen TNI Ganip Warsito mengucapkan sumpah saat pelantikan menjadi kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Istana Negara, Jakarta. Foto: HO/Setpres-Muchlis Jr/Antara Foto
Sementara Letjen TNI Ganip Warsito, mengaku terkejut ketika Jokowi menunjuk dirinya untuk menggantikan Doni Monardo sebagai Kepala BNPB. Sebab, menjadi bagian dari BNPB adalah tugas kemanusiaan yang bukan hanya memerlukan kekuatan fisik.
"Hati dan pikiran harus dicurahkan karena tugas kita adalah membantu masyarakat yang terdampak bencana," kata Ganip.
Selain itu Ganip mengatakan, menjadi Kepala BNPB adalah tugas pertamanya yang diemban di luar Mabes TNI. Ganip menyebut dirinya sudah tiga kali melakukan serah terima jabatan dari Doni Monardo kepada dirinya selama berkarier di dunia militer hingga saat ini. Menurutnya, tugas menggantikan Doni tidaklah mudah.
"Oleh karenanya Saya mohon bantuan, yang selama ini telah diberikan kepada Bapak Doni, bisa juga diberikan kepada Saya. Tidak ada artinya kehadiran Saya ini tanpa kerja sama seluruh personel BNPB maupun di Satgas COVID," kata Ganip.
ADVERTISEMENT