Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Dorong Peningkatan SDM-Kesehatan Mental, Gagasan Ganjar Diapresiasi Mahasiswa UI
19 September 2023 10:55 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Mahasiswa Universitas Indonesia, khususnya dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), memberikan apresiasi terhadap gagasan yang disampaikan Ganjar Pranowo dalam upayanya mewujudkan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera.
ADVERTISEMENT
Salah satu mahasiswi Tabina Almira menyatakan kagum dengan pemaparan Ganjar, terutama terkait isu kesehatan mental, yang menurutnya sangat relevan bagi generasi muda saat ini.
"Tadi memaparkan beberapa materi untuk Indonesia emas, terus saya lihat ada beberapa poinnya yang highlight itu adalah poin di kesehatan. Dia (Ganjar) akan memberikan fasilitas kesehatan mental, yang mana itu menjadi atensi gen Z sekarang," kata Tabina yang merupakan mahasiswi FISIP UI usai kuliah kebangsaan bersama Ganjar, Senin (18/9/2023).
Tabina mengakui Ganjar menghadirkan banyak ide dan gagasan dalam paparannya, tetapi yang paling mencuri perhatiannya adalah kesehatan mental.
"Banyak materi yang dia paparkan, cuma highlight tadi, suara gen Z, mengenai mental health," ucapnya.
Pendapat serupa juga diungkapkan mahasiswa bernama Farrel Alfariza. Ia menuturkan Ganjar memberikan dorongan positif kepada generasi muda untuk berkontribusi dalam pembangunan bangsa.
ADVERTISEMENT
"Saya menanggapi positif bagaimana program-program yang disampaikan oleh Pak Ganjar selaku tokoh hari ini (yang mengisi kuliah kebangsaan)," ujar Farrel.
Farrel juga menyoroti perhatian Ganjar terhadap generasi muda dengan program-program yang bertujuan meningkatkan SDM .
"Secara objektif, saya sangat puas, dan saya sangat bangga sekali dengan kehadiran Pak Ganjar," imbuhnya.
Dalam kuliah kebangsaan di FISIP UI, Ganjar menyampaikan pentingnya akses kesehatan yang merata, pelayanan kesehatan mental yang lebih baik, perbaikan sistem pendidikan kedokteran, dan dukungan terhadap industri kesehatan.
Ganjar juga menyoroti pentingnya kesehatan mental dan pendampingan dalam bidang ini. Sebab, ia merasa isu kesehatan mental masih sering diabaikan oleh banyak pihak.
Selain itu, Ganjar mengatakan, untuk menghadapi bonus demografi, Indonesia perlu melakukan transformasi dalam enam pilar strategis, yang mencakup pangan, penegakan hukum, lingkungan, energi, digital, pendidikan, dan keterampilan.
ADVERTISEMENT
Menurut Ganjar, salah satu langkah penting yang telah diambil adalah peningkatan investasi dalam pendidikan dan pelatihan. Dengan mempersiapkan angkatan kerja muda dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan, Indonesia dapat menghadapi tantangan global dengan lebih baik dan memaksimalkan kontribusi bonus demografi kemajuan Indonesia.
(LAN)