'Dosa' 6 Kapolres yang Dicopot Kapolri

3 November 2021 10:32 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo (kedua kanan) menyampaikan pernyataan saat meluncurkan bantuan oksigen konsentrator di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (3/8/2021). Foto: Hafidz Mubarak A/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo (kedua kanan) menyampaikan pernyataan saat meluncurkan bantuan oksigen konsentrator di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (3/8/2021). Foto: Hafidz Mubarak A/Antara Foto
ADVERTISEMENT
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menunjukkan komitmennya membentuk Polri yang semakin baik. Jenderal Sigit mencopot anggota Polri yang bermasalah.
ADVERTISEMENT
Lewat surat telegram bernomor ST/2280/X/KEP./2021 tertanggal 31 Oktober 2021 terdapat 6 kapolres yang dicopot. Keenam kapolres tersebut berpangkat AKBP.
Lalu apa 'dosa' 6 kapolres tersebut sehingga dicopot dari jabatannya?
Berikut rangkuman kesalahan 6 kapolres tersebut:

Kapolres Labuhan Batu AKBP Deni Kurniawan

Polda Sumut mengungkap penyebab dicopotnya AKBP Deni. Dari hasil pemeriksaan, AKBP Deni tidak menerapkan Perkap 10 Tahun 2017 yang mengatur seluruh anggota Polri dan keluarga Polri untuk tidak bergaya hidup mewah.
“Jadi ini tindakan tegas bahwa kita Polri tidak ingin melihat personel menampilkan gaya hidup hedonis,” kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi kepada awak media di Mapolda Sumut, Medan, Selasa (2/11).

Kapolres Pasaman AKBP Dedi Nur Andriansyah

Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Teddy Minahasa Putra mengatakan, pencopotan Dedi Nur Andriansyah terkait adanya video viral konser panggung yang memperlihatkan tidak tegaknya penerapan protokol kesehatan.
ADVERTISEMENT
"Jadi ada acara konser yang abai protokol kesehatan yang terjadi di kolam renang Ambun Waterpark Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman, pada hari Minggu 31 Oktober lalu. Polisi harusnya tidak membiarkan kondisi seperti itu. Makanya kapolresnya saya ganti,” kata Teddy.

Kapolres Tebing Tinggi AKBP Agus Sugiyarso

Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra mencopot Kapolres Tebing Tinggi AKBP Agus Sugiyarso. Pencopotan itu akibat video viral istrinya, Eci Agus Sugiyarso, memamerkan segepok uang di media sosial. Meski bukan Eci yang mengunggah di medsos, tapi sang suami mendapat sanksi.
“Sebagai tanggung jawab suaminya, Kapolres Tebing Tinggi ditarik ke Polda Sumut dalam evaluasi dan barusan saya sudah serah terima jabatan,” kata Panca kepada wartawan di Mapolda Sumut, Medan, Senin (1/11).
ADVERTISEMENT

Kapolres Nganjuk AKBP Jimmy Tana

Terkait penyebab pencopotan AKBP Jimmy, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta belum mengungkapnya. Namun, sempat dia singgung agar masyarakat melaporkan oknum polisi nakal.

Kapolres Nunukan AKBP Saiful Anwar

AKBP Syaiful Anwar dicopot dari jabatannya usai video saat memukuli anggotanya viral. Pemukulan itu karena saat telekonferensi, gambar wajah kapolres tidak terlihat.
Pencopotan tersebut dilakukan langsung oleh Kapolda Kaltara Irjen Pol Bambang Kristiyono.
Anggota yang dipukuli tersebut bernama Bripka Sonny L. Dia juga telah mengaku bersalah dan meminta maaf atas kinerjanya yang kurang baik.

Kapolres Luwu Utara AKBP Irwan Sunuddin

Penyebab pencopotan AKBP Irwan dari Kapolres Luwu Utara belum diketahui pasti. Namun, sempat ramai kasus penembakan terhadap pelaku penganiayaan dan pembakaran berinisial IH.
ADVERTISEMENT
Terdapat 5 peluru bersarang di tubuh IH saat ditangkap. Muncul dugaan, polisi merekayasa penembakan itu dengan menyebut korban melawan.
Kejadian tersebut menuai reaksi keluarga Ilham di Balebo, Luwu Utara. Mereka bahkan melakukan unjuk rasa di Mapolres Luwu Utara.