dr Reisa: Pastikan Jaga Jarak 10 Meter saat Joging, Lari Satu Arah

9 Juli 2020 17:34 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anggota Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Reisa Broto Asmoro berpose di Gedung Graha BNPB, Jakarta, Jumat (12/6).  Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Anggota Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Reisa Broto Asmoro berpose di Gedung Graha BNPB, Jakarta, Jumat (12/6). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
dr Reisa Broto Asmoro meminta masyarakat tetap mematuhi protokol pencegahan corona di ruang publik. Salah satunya dengan menjaga jarak saat berolahraga di ruang publik.
ADVERTISEMENT
"Jika berjalan kaki, pastikan menjaga jarak kurang lebih 5 meter dengan orang di depannya. Jika berlari atau joging, pastikan menjaga jarak 10 meter juga dengan orang di depan. Apabila sepeda, menjaga jarak kurang lebih 20 meter," ujar Reisa dalam video yang dibagikan di channel Youtube BNPB, Kamis (9/7).
Anggota Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 dr Reisa Broto Asmoro. Foto: BNPB
"Arah lari hanya satu arah sehingga tidak bersinggungan. Untuk pengguna sepeda dipisah dan diatur di area taman. Sepeda sebaiknya tidak masuk di area taman," tutur Reisa.
Reisa juga mengimbau masyarakat tetap menggunakan masker saat berolahraga. Selama pandemi corona, olahraga yang disarankan adalah berintensitas rendah hingga sedang. Dalam intensitas itu, masyarakat masih boleh dan aman menggunakan masker.
"Pakai masker masih aman meskipun olahraga. Lalu ketika istirahat setelah olahraga, pastikan duduk berjarak, istirahat makan dan minum di kantin juga demikian," kata Reisa.
ADVERTISEMENT
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona