Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Drajad soal Amien Rais Serang Zulhas terkait Kongres: Nanti Juga Akrab Lagi
27 Februari 2020 17:00 WIB
ADVERTISEMENT
Pendiri dan Dewan Kehormatan PAN Amien Rais menyerang Ketum Zulkifli Hasan dalam videonya. Di video tersebut, Amien Rais mengungkap berbagai skenario janggal yang membuat Zulkifli Hasan kembali terpilih dalam Kongres PAN.
ADVERTISEMENT
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Dewan Kehormatan demisioner Drajad Wibowo menyarankan agar Ketum PAN Zulkifli Hasan segera bersilaturahmi dengan pendiri partai Amien Rais. Ia yakin, setelah bertemu langsung, keduanya bisa bersatu kembali untuk membesarkan PAN.
"Yang saya tahu, Bang Zul memang akan bersilaturahmi ke Pak Amien. Saya pribadi akan berusaha sekuat tenaga membantu memulihkan suasana kekeluargaan di dalam PAN. Saya yakin, Pak Amien dan Bang Zul nanti bisa akrab seperti dulu," kata Drajad kepada wartawan, Kamis (27/2).
Terlebih, mantan rival Zulhas untuk caketum itu, mengatakan kedua tokoh PAN itu memiliki ikatan keluarga yang kuat. Sehingga, dia yakin tak butuh waktu lama untuk kembali menyatukan keduanya.
"Selain beliau berdua masih satu keluarga besar dan punya cucu bersama, banyak sekali peristiwa dan kegiatan yang mengokohkan kebersamaan yang harmonis antara beliau berdua," tuturnya.
ADVERTISEMENT
"Demikian juga dengan Mas Tris (Soetrisno Bachir) dan Bang Hatta (Hatta Rajasa). Beliau berempat adalah pilar-pilar PAN selama ini yang banyak berbagi peristiwa kekeluargaan," ucapnya.
Serangan yang dilontarkan Amien Rais itu berawal dari Kongres PAN di Kendari 10-11 Februari 2020. Salah satu agenda dalam kongres tersebut adalah memilih ketua umum yang baru.
Saat itu, Amien Rais menyalurkan dukungannya kepada Mulfachri Harahap sebagai Ketum dan putranya, Hanafi Rais, menjadi Sekjen PAN. Namun, setelah melalui voting, petahana Zulkifli Hasan terpilih kembali menjadi Ketum.
Kongres tersebut juga berakhir ricuh. Akibatnya, 30 pendukung Mulfachri terluka akibat aksi saling lempar kursi saat kongres berlangsung.
Pada Rabu (26/2), Amien Rais merilis video yang menyerang Zulkifli Hasan. Ia meminta agar pemerintah tidak dulu mengesahkan hasil Kongres PAN yang ia nilai penuh dengan kecurangan dan kejanggalan.
ADVERTISEMENT
"Jadi, ini kejanggalan, masyaAllah. 17 DPD di-plt, kemudian di seluruh Musdalub dalam tempo kurang dari 10 hari, deadline-nya 31 Januari, padahal 10 Februari Kongres gitu. Jadi ini dimulai dengan sebuah kerusakan gitu," kritik Amien dalam videonya.