Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
ADVERTISEMENT
Perjuangan dokter gigi Romi Syofpa Ismael untuk diangkat menjadi CPNS tampaknya akan segera berakhir. Bupati Solok Selatan, Muzni Zakaria, berjanji akan mengangkat Romi menjadi CPNS.
ADVERTISEMENT
"Rencana kami mau mendaftarkan di RSUD karena berada di pusat kota dan ramai, sehingga memudahkan drg Romi untuk beraktivitas," ungkap Muzni usai menghadap Menteri PAN RB Syafruddin, di Jakarta, Senin (5/8) dilansir Antara.
Nantinya, Romi akan mengisi satu formasi khusus bagi penyandang disabilitas.
"Kami sudah mengantarkan langsung berkas Romi ke Men PAN RB dan selanjutnya berkoordinasi ke BKN untuk pengangkatannya," ujar Muzni.
Muzni bersama anggota Komisi VIII DPR F-PDIP, Rieke Diah Pitaloka mendatangi Kemen PAN RB untuk menyelesaikan polemik drg Romi Syofpa Ismael.
Polemik terjadi ketika Romi dianulir kelulusannya sebagai CPNS di Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat dengan alasan mengalami kendala kesehatan lewat pengumuman yang dikeluarkan Bupati Solok Selatan Nomor: 800/62/III/BKPSDM-2019 tertanggal 18 Maret 2019.
ADVERTISEMENT
Pengumuman tersebut menyebutkan dua orang peserta seleksi CPNS 2018 di Solok Selatan, dibatalkan hasil seleksi dan dinyatakan tidak memenuhi persyaratan pada formasi umum CPNS 2018.
Sebelumnya, drg Romi didampingi Rieke Diah Pitaloka juga telah menemui Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo terkait persoalan tersebut.