Dua Anggota TNI Penyerang Kantor Satpol PP Denpasar Ditangkap

Dua anggota TNI, Praka JG dan Pratu VS (baju kotak-kotak) terlibat penyerangan Kantor Satpol PP Kota Denpasar berhasil ditangkap. Foto: Dok. Istimewa

Dua anggota TNI terlibat penyerangan Kantor Satpol PP Kota Denpasar berhasil ditangkap. Mereka adalah Praka JG dan Pratu VS.

"Tim Intel Kodam mengadakan investigasi terhadap tindak pidana penganiayaan dan pengerusakan yang diduga dilakukan oleh oknum TNI dan berhasil menangkap oknum TNI tersebut yang berinisial Praka JG dan Pratu VS," kata Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Harfendi dalam keterangannya, Selasa (28/11).

Keduanya kini sedang menjalani pemeriksaan di Polisi Militer Kodam IX/Udayana. Harfendi berkomitmen memberikan hukuman tegas jika keduanya terbukti terlibat menyerang Kantor Satpol PP Kota Denpasar.

“Masih didalami oleh Staf intel Kodam IX/Udayanap dan Jika terbukti ada keterlibatan oknum anggota TNI, Pangdam menegaskan akan memprosesnya sesuai hukum yang berlaku,” katanya.

Diserang Usai Amankan Diduga PSK

Suasana Kantor Satpol PP Kota Denpasar. Foto: Denita BR Matondang/kumparan

Dalam kasus ini, polisi menyebut, sekitar 25 pelaku menyerang Kantor Satpol PP Kota Denpasar setelah Satpol PP mengamankan 33 perempuan diduga PSK di lokalisasi Danau Tempe, pada Minggu (26/11) pukul 04.30 WITA.

Pelaku awalnya berteriak di depan kantor lalu ramai-ramai mendobrak pintu gerbang kantor sehingga gembok rusak. Seorang pelaku dilaporkan mengacungkan pistol ke arah petugas dan pelaku lain mengaku TNI.

Mereka lalu menyerang petugas dengan kayu dan tangan kosong sekitar 30 menit secara babi buta. Para petugas tak berdaya melakukan perlawanan sehingga kabur ke dalam gedung dan rumah warga.

"Mereka menyerang dengan cara membabi buta ke setiap anggota Satpol PP dengan cara memukul, menendang, menginjak dan menganiaya anggota Satpol PP dan hal ini membuat anggota Satpol PP ketakutan dan berusaha mengamankan diri masing-masing," kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Jansen Aviatus.

Korban dan Kerugian

Suasana Kantor Satpol PP Kota Denpasar. Foto: Denita BR Matondang/kumparan

Atas penganiayaan para pelaku, lima petugas berjenis kelamin laki-laki mengalami luka. Yakni, IKGA (52) ditemukan pingsan dan mengalami luka robek di kepala bagian belakang, bibir becah dan mata lebam. IKGA masih dirawat di RSUD Wangaya.

GATY( (33) mengalami luka robek di dahi, IWW (36) mengalami luka robek di bibir dan memar kedua lengan, AAMW (24) mengalami luka memar dan lecet di bibir serta IMB (24), luka memar pada lengan.

Selain itu, para pelaku juga merusak dua unit mobil dinas dan merobohkan satu unit sepeda motor dinas. Mobil tersebut adalah Kijang Patroli DK 8294 B mengalami kerusakan berupa kaca depan pecah dan pintu di bagian samping kiri penyok.

Kijang Patroli DK 8422 A mengalami kerusakan berupa kaca depan pecah dan bodi depan sebelah kiri penyok dan sepeda motor Honda Supra X DK 3052 A, dashboard bagian depan pecah.

Para pelaku selanjutnya meninggalkan kantor Satpol PP. Sementara itu, para PSK dikabarkan kabur. Polisi sudah menangkap 4 pelaku dan masih memburu pelaku lainnya.