Dua Diplomat RI Selamat dari Baku Tembak saat Kirim Bantuan ke Myanmar

9 Mei 2023 10:41 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penembakan. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penembakan. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Diplomat RI selamat dari baku tembak saat sedang mengantarkan bantuan kemanusiaan di Negara Bagian Shan, Myanmar pekan lalu.
ADVERTISEMENT
​Minister KBRI Yangon, Dicky Komar, mengatakan ada dua orang diplomat yang terjebak pada peristiwa tersebut.
"Kedua diplomat sudah kembali ke Yangon Minggu malam setelah kejadian dalam keadaan sehat walafiat," ucap Dicky kepada kumparan.
Ia menambahkan bantuan bagi warga terdampak konflik bersenjata di Myanmar tetap bisa disalurkan, kendati sempat terkendala. Bantuan itu diberikan lewat Asean Coordinating Centre For Humanitarian Assistance (AHA Center).
"Sudah (diberikan). Penyaluran bantuan tetap berjalan hanya upacaranya yang tertunda," kata Dicky.
Informasi mengenai terjebaknya bantuan dari AHA Center di Myanmar pertama kali diungkap oleh Presiden Joko Widodo pada Senin (8/5). Jokowi mengecam peristiwa itu dan meminta kekerasan di Myanmar dihentikan.
"Sangat disayangkan di tengah perjalanan terjadi baku tembak menembak. Yang ingin saya tegaskan bahwa hal ini tidak akan menyurutkan tekad ASEAN dan Indonesia untuk menyerukan kembali hentikan kekerasan, stop using force, stop violence karena rakyat yang akan menjadi korban," kata Jokowi.
ADVERTISEMENT
Sampai sekarang kelompok yang baku tembak masih samar. Belum ada keterangan dari pihak bertikai di Myanmar mengenai kejadian tersebut.