Dua Dirjen KKP Positif Corona

Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Dua pejabat eselon I Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dinyatakan positif terinfeksi COVID-19. Kabar ini diumumkan satu hari setelah meninggalnya Dirjen Pengelolaan Ruang Laut KKP, Aryo Hanggono, juga karena virus corona.

Kepala Biro Humas dan Kerja Sama Luar Negeri KKP, Agung Tri Prasetyo, mengungkapkan dua pejabat yang positif corona adalah Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) Artati Widiarti dan Dirjen Perikanan Budidaya KKP Slamet Soebjakto.

"Dirjen PDSPKP beliau diketahui positif COVID-19 8 September. Perawatan, lanjut isolasi mandiri, hasil cek kesehatan ulang terdeteksi masih positif pada 24 September dan telah dalam perawatan," jelas Agung saat dikonfirmasi, Selasa (29/9).

Namun, Agung tak merinci di rumah sakit mana Artati menjalani perawatan.

Dirjen Perikanan Budidaya KKP, Slamet Soebjakto saat acara Sustainable Aquaculture Seminar 2019 di Hotel Raffles, Jakarta, Senin (21/10/2019). Foto: Nugroho Sejati/kumparan

Sementara itu, Dirjen Slamet terkonfirmasi positif corona dengan tanpa gejala atau OTG. Slamet saat ini sedang menjalani isolasi mandiri.

"Dirjen Perikanan Budidaya terkonfirmasi positif dengan status kesehatan baik (OTG), dan saat ini isolasi mandiri," kata Agung.

Dengan adanya pejabat yang positif COVID-19, KKP telah memberlakukan pembatasan kegiatan perkantoran 25 persen, sesuai aturan dari KemenPAN-RB dan Pemprov DKI.

Menteri KKP Edhy Prabowo Telah Kembali Beraktivitas

Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo saat Raker Komisi IX DPR RI, Jakarta (12/2). Foto: Helmi Afandi/kumparan

Selain itu, Menteri KKP Edhy Prabowo yang sebelumnya sempat positif corona, kini telah dinyatakan sehat. Edhy juga sudah kembali menjalankan tugas-tugas dari kediamannya.

"Pak Menteri sehat dan telah beraktivitas di kediaman. Mohon doa agar beliau-beliau segera pulih dan beraktivitas kembali seperti biasa," tutup Agung.

Sebelumnya, Dirjen PRL KKP Aryo Hanggono meninggal dunia usai dua minggu menjalani perawatan di RSPAD Gatot Soebroto akibat terpapar virus corona. Aryo telah dimakamkan di TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur, dengan protap COVID-19.

=====

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona