Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Dua Pesawat Pengebom AS Mendarat di Indonesia, Ikut Latihan Tempur TNI AU
23 Juni 2023 13:57 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Keterangan itu disampaikan Kedutaan Besar AS untuk Indonesia pada Jumat (23/6). Ini adalah kali pertama pesawat pengebom AS B-52 berada di Indonesia.
"Untuk pertama kalinya dalam sejarah, dua pesawat pengebom B-52 Amerika Serikat mendarat di Indonesia pada 19 Juni untuk menjalankan latihan bersama pesawat F-16 TNI AU," ujar pernyataan pers Kedubes AS.
"Pendaratan di Bandara Kualanamu di Medan dan sejumlah operasi selanjutnya menandai untuk pertama kalinya B-52 AS beroperasi di Indonesia," sambung mereka.
Pesawat B-52 berasal dari Skadron Ekspedisi Bom ke-23 (23EBS) di Pangkalan Udara Minot di Dakota Utara, berpartisipasi dalam latihan bersama pendaratan interoperabilitas antara TNI AU dan Angkatan Udara Pasifik (PACAF) AS.
"Enam puluh awak 23EBS ikut terlibat dalam latihan bersama pendaratan pesawat pengebom ini dalam rangka Cope West 2023, yang merupakan latihan bilateral yang sedang berlangsung di Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, pada 12-23 Juni," jelas mereka.
ADVERTISEMENT
"Personel dari AS dan Indonesia akan melatih kemampuan tempur taktis, mengevaluasi kemahiran, mengidentifikasi peluang pelatihan di masa depan, dan meningkatkan kemampuan yang tidak terpisahkan dari berbagai misi bilateral," bebernya.
Pesawat F-16 TNI AU Mengawal
Sementara itu, TNI AU dalam siaran pers menyatakan, tiga pesawat tempur F-16 dari Skadron Udara 16 TNI AU mengawal kedatangan dua pesawat bomber B-52 yang terbang dari Pangkalan Udara AS di Guam pada Senin (19/6).
"Flight F-16 dengan call sign Rydder-11 Flight terbang dari Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, "menyambut" kedatangan dua bomber B-52 Stratofortress pada ketinggian 20.000 kaki, di wilayah udara Indonesia, hingga mendarat di Bandara Kualanamu, Medan," ungkap TNI AU.
Ketiga pesawat F-16 tersebut diawaki oleh Mayor Pnb Bambang Aulia Yudhistira, Mayor Pnb Yusuf Atmaraga, Kapten Pnb Hendra Zaimuddin dan Lettu Pnb Defry Utama.
ADVERTISEMENT
TNI AU mengungkapkan, latihan bersama bertajuk Interoperability Bomber Landing 2023 ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kerja sama taktis kedua angkatan udara.
"Juga untuk meningkatkan hubungan bilateral antarnegara yang sudah terjalin baik selama ini dalam menjaga stabilitas di kawasan Asia Pasifik," imbuhnya.
Live Update