Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Dukung Ganjar, Jaleswari Pramodhawardani Mundur dari Deputi V KSP
31 Januari 2024 21:34 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Jaleswari Pramodhawardani mengumumkan telah mundur dari posisinya sebagai Deputi V Kantor Staf Presiden (KSP ). Pengajuan mundur ini terhitung 1 Februari 2024.
ADVERTISEMENT
"Melalui siaran pers ini, saya Jaleswari Pramodhawardani menginformasikan pengunduran diri saya dari jabatan Deputi V Kepala Staf Kepresidenan terhitung 1 Februari 2024," kata Jaleswari dalam keterangannya, Rabu (31/1).
Dani menyebut, proses permohonan pengunduran diri telah diajukan kepada Presiden Jokowi melalui Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.
Dalam keterangannya, Dani mengungkap alasannya mundur karena mengedepankan etika politik. Terlebih dia merasa dipersepsikan sebagai beban politik bagi Presiden Jokowi karena perbedaan dukungan.
"Adapun alasan pengunduran diri saya didasari pada etika dan keyakinan yang saya harus pegang. Dalam hal ini, saya menyadari penuh bahwa saya perlu menghindari situasi di mana saya dapat dipersepsikan sebagai beban politik bagi Bapak Presiden maupun lembaga kepresidenan secara umum dikarenakan pilihan politik pribadi saya," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Dani diketahui mendukung paslon nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan merupakan Deputi Inklusi di TPN Ganjar-Mahfud.
"Saya juga memahami dan menangkap kebutuhan publik atas netralitas dan profesionalisme pemerintah terutama di tahun politik ini," ujarnya.
"Saya pribadi memohon maaf apabila dalam mengemban jabatan sebagai Deputi V Kepala Staf Kepresidenan terdapat ruang penyempurnaan yang belum saya isi secara maksimal," pungkasnya.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 6 November 2024, 7:09 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini