Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Dukung Prabowo di 2019, KSPI Usulkan Rizal Ramli Jadi Cawapres
29 April 2018 9:49 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
ADVERTISEMENT
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) memutuskan mendukung Prabowo Subianto di Pemilu Presiden 2019. Keputusan ini diambil dalam rapat kerja nasional (Rakernas) KSPI.
ADVERTISEMENT
Presiden KSPI Said Iqbal mengatakan keputusan diambil setelah perwakilan pimpinan federasi serikat pekerja afiliasi KSPI dan peserta rakernas menyampaikan pandangannya tentang sosok calon presiden yang akan didukung di 2019.
“Sejauh ini hanya Prabowo Subianto yang berkomitmen untuk menjalankan tuntutan buruh dan rakyat. Karena itu, buruh KSPI secara bulat akan memberikan dukungan kepada beliau menjadi Presiden periode tahun 2019 – 2024,” kata Said Iqbal melalui keterangan yang diterima kumparan (kumparan.com), Minggu (29/4).
Menurut Said, Prabowo dianggap berkomitmen menjalankan 10 tuntutan buruh dan rakyat (Sepultura) yang diajukan KSPI dalam bentuk kontrak politik.
Dukungan tersebut, lanjut Iqbal, akan dideklarasikan di Istora Senayan pada tanggal 1 Mei 2018 yang dihadiri puluhan ribu buruh.
ADVERTISEMENT
Selain itu, KSPI juga merekomendasikan kepada partai politik untuk menjadikan Rizal Ramli sebagai cawapres Prabowo. Rizal Ramli dinilai tepat jadi cawapres karena memahami dan bisa mencarikan solusi atas persoalan ekonomi.
Said juga memaparkan alasan tidak mendukung Jokowi di 2019. Pertama, bergemanya seruan 'Ganti Presiden" dalam rakernas. Kedua, beberapa kebijakan pemerintah yang dianggap tidak pro buruh, seperti kebijakan Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan, Undang-Undang Tax Amnesty, hingga Peraturan Presiden Nomor 20 Tahun 2018 terkait dengan TKA.