Duta Besar Mesir untuk RI Sambangi KPK, Bahas Kerja Sama Bidang Antikorupsi

5 Maret 2020 16:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dubes Mesir untuk Indonesia Ashraf Sultan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (5/3). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Dubes Mesir untuk Indonesia Ashraf Sultan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (5/3). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
KPK menerima kunjungan Duta Besar Mesir untuk RI, Ashraf Sultan. Dalam kunjungan itu, kedua belah pihak membahas mengenai kerja sama di bidang antikorupsi.
ADVERTISEMENT
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan pihak Mesir mengirimkan proposal kerja sama. Sebab di Mesir, kata dia, ada juga lembaga seperti KPK yang lakukan pemberantasan korupsi.
Ghufron mengatakan Indonesia dan Mesir memiliki banyak kesamaan, mulai dari populasi umat muslim hingga status negara berkembang yang diprediksi masuk 6 besar negara dunia pada 2045.
"Indonesia menempati 4 dunia dan Mesir diperkirakan menempati 6 dunia. Sampai saat ini kami bersama Mesir merasa memiliki tantangan yang sama, yaitu masih maraknya korupsi dalam penyelenggaraan pemerintahan dan layanan publik," kata dia di gedung KPK, Jakarta, Kamis (5/3).
Komisioner KPK Nurul Ghufron (kanan) dan Dubes Mesir untuk Indonesia Ashraf Sultan bersalaman di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (5/3). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
Ghufron mengatakan kedua pihak akan melakukan pelatihan kapasitas SDM penegak hukum di masing-masing negara dan berbagi pengetahuan. Selain itu, kedua pihak akan mengembangkan budaya antikorupsi dari perspektif Islam.
ADVERTISEMENT
"Kami bekerja sama bagaimana kesadaran bahwa korupsi itu bukan hanya terlarang juga merugikan dan dalam pandangan agama adalah haram itu yang kita akan kembangkan," ujarnya.
Komisioner KPK Nurul Ghufron (kanan) dan Dubes Mesir untuk Indonesia Ashraf Sultan memberikan keterangan pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (5/3). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
Hal yang sama juga disampaikan oleh Dubes Mesir Ashraf. Ia menyebut Indonesia saat ini memiliki pertumbuhan ekonomi yang baik dalam beberapa tahun terkahir. Menurutnya hal tersebut harus dibarengi dengan upaya-upaya pencegahan korupsi.
"Kunjungan saya hari ini untuk mengetahui sedikit banyak hal ini terjadi di Indonesia. Pertukaran keahlian mungkin saja mengubah pandangan kita tentang bagaimana memerangi terorisme, korupsi dan mungkin juga untuk bisa bertukar pandangan dan saling mengenal dengan baik," kata Ashraf.
"Kami mengusulkan dari Mesir nota kesepahaman di bidang ini (antikorupsi). Saya berharap bahwa kita dapat memiliki beberapa kerjasama tentang hal-hal penting bagi kedua negara," pungkasnya.
ADVERTISEMENT