Ekonomi China Diprediksi Membaik, Asia Diharapkan Dapat Berkahnya

16 Oktober 2017 9:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mata uang China Yuan (Foto: Reuters/Thomas White)
zoom-in-whitePerbesar
Mata uang China Yuan (Foto: Reuters/Thomas White)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perekonomian China diperkirakan akan tumbuh 7% pada paruh kedua tahun ini. Hal itu diungkapkan Reuters, mengutip pernyataan gubernur bank sentral negara tersebut yang dipublikasikan di situs People's Bank of China, Senin (16/10).
ADVERTISEMENT
"Pertumbuhan ekonomi China telah melambat dalam beberapa tahun terakhir. Namun pertumbuhan ekonomi telah pulih tahun ini, dengan PDB mencapai 6,9% pada semester pertama, dan mungkin mencapai 7% di semester kedua," ujar Gubernur Bank Sentral China, Zhou Xiaochuan dalam Seminar Perbankan Internasional G30 di Washington, Minggu (15/10).
Peningkatan ekonomi China itu membawa optimisme bagi perbaikan di kawasan Asia. Asian Development Bank (ADB) memprediksi pertumbuhan ekonomi negara dengan kategori berkembang di Asia mencapai 5,9% tahun ini dan 5,8% tahun depan.
Sedangkan untuk kawasan Asia Tenggara, ADB memprediksi laju ekonomi akan menuju arah yang positif dari 5% pada 2017 menjadi 5,1% pada 2018.
Bendera China. (Foto: Stringer/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Bendera China. (Foto: Stringer/Reuters)
Kinerja ekspor Singapura dan Malaysia akan menjadi ujung tombak pertumbuhan kawasan ini. Sementara prakiraan bagi Indonesia yakni 5,1% tahun 2017, atau di bawah target dari pemerintah sebesar 5,2%.
ADVERTISEMENT
Negara tirai bambu itu akan merilis data PDB kuartal ketiga 2017 pada Kamis (19/10) pekan ini. Jika prediksi bank sentral china benar, maka pertumbuhan ekonomi China pada 2017 ada di posisi 6,95% di atas perkiraan yang hanya 6,7%.