Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Eks Pegawai OCI Akui Ada Pemain Sirkus yang Coba Kabur, tapi Tak Tahu Alasannya
21 April 2025 21:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Mantan pawang gajah Oriental Circus Indonesia (OCI), Murni, mengakui ada pemain sirkus di tempatnya bekerja yang mencoba melarikan diri. Namun ia mengeklaim tak tahu alasan mereka kabur.
ADVERTISEMENT
"Pelarian itu bukan kesalahan dari OCI. Mereka lari sendiri, kabur. Melarikan diri," kata Murni dalam jumpa pers, Senin (21/4).
Kala itu, ada sekitar 3 pemain sirkus yang melarikan diri. Namun Murni tak ingat betul siapa saja mereka.
"Pernah saya cari, saya cegat di Merak, ketemu. Saya ajak makan, udah duduk makan izin ke toilet kabur lagi," jelas dia.
Murni mengaku kecewa dengan perilaku para pemain sirkus yang kabur itu. Namun dia tak tahu menahu alasan mereka melarikan diri.
"Ya sempat (ditanya alasannya), cuma dia bilang 'ya pengin pergi aja', jawabannya seperti itu. Saya bilang, 'kamu gak boleh, kamu kan masih anak-anak, mau ke mana'," ungkap Murni.
Sebelumnya, Komisi III DPR RI menerima mantan pegawai Oriental Circus Indonesia (OCI), Senin (21/4) siang.
ADVERTISEMENT
Komisi III memfasilitasi audiensi antara para pegawai yang melaporkan kekerasan dengan pihak OCI dan Kepolisian Jawa Barat.
“Kita semua kabur dari sirkus itu jadi kita emang sebisa mungkin bersembunyi dari mereka supaya nggak ketangkap, saya pernah kabur tahun 86 saya ketangkap dipukuli kakak saya pun gitu kabur ditangkap dipukuli,” cerita Fifi salah satu korban kekerasan oleh pihak OCI.
“Oleh pihak siapa itu?” tanya Wakil Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Sahroni yang memimpin rapat.
“Pihak sirkus itu yang melakukan, Pak Frans Manangsang,” kata Fifi.
“Waktu itu saksinya siapa?” tanya Sahroni.
“Teman-teman,” jawab Fifi.