ETLE Mobile Ditambah 40 Unit, Targetkan Tangkap 120 Juta Pelanggaran Setahun

17 Januari 2025 16:40 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah pengendara sepeda motor melintas di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca, Jakarta, Jumat (12/5/2023).  Foto: Fauzan/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah pengendara sepeda motor melintas di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca, Jakarta, Jumat (12/5/2023). Foto: Fauzan/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Jumlah ETLE Mobile yang akan dioperasikan oleh Polda Metro Jaya akan bertambah pada 2025. Dari yang semula 10 unit menjadi 50 unit.
ADVERTISEMENT
Dengan bertambahnya unit ETLE Mobile, ditargetkan 120 juta pelanggar lalu lintas dapat tertangkap kamera tiap tahunnya.
"Mudah-mudahan di tahun 2025 ini kami juga akan mendapat ETLE Mobile sekitar 40 lagi. Jadi dengan yang tadi saya sampaikan, rata-rata kami bisa meng-capture adalah 10 juta pelanggaran sebulan," kata Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman, di Polda Metro Jaya pada Jumat (17/1).
Latif menambahkan, penegakan hukum lewat tilang elektronik harus terus dimaksimalkan. Sebab, kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jakarta acap kali bermula dari pelanggaran.
Jumlah kecelakaan lalu lintas di Jakarta selama tahun 2024 mencapai 12.555 kasus. 677 orang di antaranya meninggal dunia dan 1.794 mengalami luka berat.
"Ini menjadi suatu perhatian kita bahwa kalau kita hitung berarti per hari rata-rata orang di Jakarta ini meninggal dunia adalah 2 orang," ujar dia.
ADVERTISEMENT
Menurut Latif, tingginya angka kecelakaan lalu lintas harus dijadikan atensi tak hanya oleh polisi tapi juga instansi terkait. Edukasi dan juga penegakkan hukum yang lebih efektif terhadap para pelanggar harus dimaksimalkan guna menekan angka fatalitas.
"Harus ada pemaksa yang bisa menekan, harus bisa memberikan edukasi secara langsung dan istilahnya membuat lebih perhatian yaitu penegakkan hukum dengan penindakan yaitu penindakan sekarang yang kita akan lakukan adalah penindakan menggunakan elektronik," kata dia.