FAA Perintahkan Inspeksi Boeing 737 NG Setelah Ditemukan Retakan

Ilustrasi pesawat Boeing. Foto: REUTERS/Lindsey Wasson

Badan Penerbangan Federal Amerika Serikat (FAA) memerintahkan seluruh maskapai melakukan pemeriksaan terhadap pesawat Boeing 737 NG milik mereka. Perintah dikeluarkan setelah ditemukan retakan pada beberapa pesawat tersebut.

Diberitakan Reuters, perintah FAA ini menyusul aduan dari Boeing Co yang menemukan retakan pada 737 NG yang dimodifikasi di China. Pemeriksaan oleh FAA setelahnya juga menemukan retakan yang sama di beberapa pesawat.

Pemeriksaan harus dilakukan dalam waktu tujuh hari setelah perintah dikeluarkan. Seri Boeing 737 NG meliputi 737-600, 737-700, 737-700C, 737-800, 737-900, dan 737-900ER.

Menurut catatan FAA, saat ini ada 1.911 Boeing 737 NG yang dimiliki maskapai AS, di antaranya Southwest Airlines Co, United Airlines, dan American Airlines Inc.

Ilustrasi pesawat Boeing. Foto: REUTERS/Lindsey Wasson

FAA mengatakan, pemeriksaan bisa dilakukan secara visual dan hanya memakan waktu sekitar satu jam per pesawat. Secara spesifik, pemeriksaan retakan harus dilakukan di sekitar "pickle fork", komponen yang menyatukan badan pesawat dengan struktur sayap.

Menurut FAA, retakan itu bisa mempengaruhi stabilitas struktur pesawat dan menyebabkan pilot kehilangan kendali.

Boeing 737 NG adalah pesawat generasi ketiga dari seri 737. Masalah retakan ini tidak dialami oleh pesawat 737 generasi sebelumnya dan 737 MAX yang saat ini ditangguhkan operasinya karena berbagai kecelakaan.