Fadli Zon Bicara Nasib M Taufik di Gerindra

6 Juli 2022 10:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Fadli Zon di Rakornas Gerindra Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Fadli Zon di Rakornas Gerindra Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Nasib M Taufik di Gerindra masih gantung. Setelah muncul rekomendasi dari Majelis Kehormatan dan Mahkamah Partai Gerindra soal pemecatan M Taufik, belum ada tindak lanjut dari DPP Gerindra.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, Taufik juga sudah berencana mundur dari Gerindra. Dia sebelumnya sudah diganti dari Wakil Ketua DPRD DKI dan anggota Dewan.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon mengakui tidak mengetahui rencana pengunduran diri M Taufik dari partai. Namun jika berita pengunduran diri itu telah resmi diajukan, maka Fadli akan menyerahkan seluruh keputusan kepada Taufik.
Wakil Ketua DPRD Fraksi Gerindra, M. Taufik, di DPRD DKI Jakarta, Senin (17/2). Foto: Efira Tamara/kumparan
“Belum ada ya, belum tahu. Tunggu saja nanti, kalau misalnya memang ada rencana seperti itu. Tapi setahu saya, secara fisik belum tahu ya,” kata Fadli kepada wartawan usia bertemu dengan Wagub Riza Patria, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (5/6).
“(Mengundurkan diri) hak politik, hak setiap orang ya, untuk memilih atau membuat pilihan. Jadi saya serahkan ke yang bersangkutan,” lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Terlepas dari apa pun keputusan partai dan Taufik, Fadli ingin agar Taufik memikirkan ulang keputusan yang diambil untuk keluar dari partai.
Menurutnya, 12 tahun membangun partai bersama dengan pengurus lainnya adalah sebuah hal yang harus dipertimbangkan.
“Sebagaimana tadi saya bilang, itu tergantung pilihan politik, bebas-bebas saja di mana pun. Saya kira Pak Taufik kan juga lama berjuang dengan Gerindra. Jadi mestinya mengambil keputusan yang bijak lah,” tuturnya.
Riza Patriat dan M Taufik di acara Sarasehan, dan Pendidikan Politik Kader Gerindra, di Wisma Garuda, Cipayung, Jakarta Timur, Minggu (29/12). Foto: Ulfa Rahayu/kumparan
Sebelumnya, sidang Mahkamah Partai Gerindra yang digelar Juni 2022 lalu memutuskan untuk memecat M Taufik dari struktural partai. Namun rupanya menurut Fadli, surat pemecatan itu hanya berupa rekomendasi, bukan keputusan mutlak yang dikeluarkan Ketua Umum, Prabowo Subianto.
Sedangkan hingga saat ini, pimpinan partai belum juga mengeluarkan keterangan apa pun terkait surat pemecatan maupun kabar Taufik akan segera hengkang dari Gerindra.
ADVERTISEMENT
“(Pemecatan) ada mekanismenya. ada prosedur. Itu kan rekomendasi,” jelasnya.