Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0

ADVERTISEMENT
Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon, kesal dengan kebijakan Pemprov DKI yang melarang warga berziarah di masa lebaran pada 12-16 Mei, dengan menutup TPU.
ADVERTISEMENT
Anggota DPR RI itu lalu menyebut Gubernur DKI Anies Baswedan di Twitter meminta agar mal juga ditutup, jika TPU ditutup oleh Pemprov DKI.
"Pak @aniesbaswedan, sebaiknya mal ditutup saja kalau ziarah di TPU pun tak dibuka," ucap Fadli Zon melalui Twitter, Jumat (14/5).
Twit itu dibuat Fadli mengomentari adanya kericuhan di TPU Tegal Alur, Jakbar, saat warga yang ingin berziarah dilarang oleh petugas makam dan Satpol PP.
Fadli Zon menilai kebijakan yang bertentangan itu mengganggu rasa keadilan. Terlebih, mal sebetulnya lebih berbahaya terjadi infeksi corona dibandingkan TPU.
"Mal di ruang tertutup ber-AC, TPU di ruang terbuka. Lebih bahaya mana?" kata Fadli Zon.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta melarang kegiatan ziarah kubur selama libur Lebaran demi menekan penyebaran COVID-19. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, kebijakan ini bakal berakhir Senin pekan depan.
ADVERTISEMENT
"Ini semua tujuannya untuk mencegah gelombang baru akibat mobilitas penduduk di masa liburan," kata Anies seperti dikutip dari Antara, Jumat (14/5).
Namun Anies tak menjelaskan alasan mal tetap dibuka di masa lebaran, meski dengan kapasitas 50 persen.
***
Saksikan video menarik di bawah ini: