Fadli Zon soal Sandi Cabut dari Gerindra: Punya Pilihan dan Alasan, Dihormati

Fadli Zon saat menghadiri peluncuran buku di pressroom DPR, Jakarta, Jumat (27/9/2019). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Sandiaga Uno disebut akan segera keluar dari partai pimpinan Prabowo Subianto itu. Hengkang dari Gerindra, Sandiaga dikabarkan akan bergabung dengan PPP.

Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon mengaku belum tahu apakah Sandiaga sudah pamit dengan Prabowo dan seluruh pengurus partai terkait keputusannya itu. Menurutnya, Sandiaga memiliki pilihan dan alasan yang mendasarinya.

"Ya, saya enggak tahu. Pak Sandi sudah menyatakan pamit atau belum? Ya, saya kira tiap orang punya pilihan dan pasti ada alasan-alasan yang kuat yang melatarbelakanginya," kata Fadli saat menghadiri halal bi halal di kediaman Wakil Ketua DPR sekaligus Ketua DPP Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, Jakarta, Minggu (23/4).

Apa pun keputusan yang diambil Sandiaga, lanjut Fadli, harus dihormati.

"Saya kira kita harus menghormati pilihan orang dalam politik," tuturnya.

Meski demikian, ia mengaku Gerindra akan kehilangan sosok Sandiaga. Di sisi lain, Fadli kembali menegaskan belum mendengar pernyataan langsung dari Sandiaga.

"Ya, pasti kita merasa. Bagaimana pun, ya, tapi ini, kan, jalan politik. Kita lihatlah nanti. Karena saya belum dengar juga apakah sudah menyatakan atau belum, walaupun saya baru-baru ini sudah ngobrol dengan beliau beberapa waktu lalu," pungkasnya.

Sebelumnya, Sandiaga mengatakan akan melakukan salat istikharah sebelum memutuskan masuk PPP atau tidak. Ia mengatakan, akan menyampaikan keputusan itu dalam beberapa hari ke depan.

"Tadi Pak Mar [Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono] sudah sampaikan kita hormati proses. Setelah salat istikharah dan ibadah di bulan suci Ramadhan beberapa hari ke depan akan kami sampaikan," kata Sandiaga usai mengunjungi kediaman Mardiono, Sabtu (22/4).