Fahira Idris: 5 Tahun Jadi Gubernur, Anies Bawa Lompatan Kemajuan di Jakarta

23 September 2022 23:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membacakan puisi "Rakyat adalah Sumber Kedaulatan" karya WS Rendra dalam pagelaran perdana di Graha Bhakti Budaya, Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Jumat (23/9/2022).  Foto: Indrianto Eko Suwarso/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membacakan puisi "Rakyat adalah Sumber Kedaulatan" karya WS Rendra dalam pagelaran perdana di Graha Bhakti Budaya, Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Jumat (23/9/2022). Foto: Indrianto Eko Suwarso/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Anggota DPD RI Dapil DKI Jakarta, Fahira Idris, membeberkan kontribusi Anies Baswedan selama menjabat Gubernur DKI. Ia menilai, Anies telah membawa perubahan bagi Jakarta.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, program Anies bisa dirasakan oleh semua warganya. Selain itu, pembangunan di DKI dirasakan.
“Jadi selama 5 tahun memimpin ibu kota, Pak Anies mampu membawa Jakarta melakukan lompatan kemajuan di berbagai bidang pembangunan, dan kehidupan yang dampaknya dirasakan langsung warga di Jakarta. Ini fakta yang tidak dapat dibantah,” kata Fahira dalam paparannya di acara 5 tahun refleksi kepemimpinan Anies Baswedan di Hotel Green Alia Jakarta, Jumat (23/9).
Anggota DPD RI Fahira Idris mendatangi Mapolda Metro Jaya, Senin (4/11). Foto: Raga Imam/kumparan
Politikus partai Golkar itu mengatakan, perubahan yang dibawa Anies tidak hanya soal pembangunan integrasi transportasi umum, pertumbuhan ekonomi Jakarta dan terbukanya lapangan kerja baru. Perubahan yang dibawa Anies lebih kepada paradigma masyarakat.
“Jika pemimpin sebelumnya masih menempatkan dirinya sebagai administrator, dan warga sebagai penghuni atau Pemprov DKI jakarta sebagai penyedia jasa dan warga sebagai konsumen, kini paradigma tersebut sudah berganti,” tutur Fahira.
ADVERTISEMENT
“Kini era tersebut sudah berakhir. Ini di bawah kepemimpinan Anies, Pemprov DKI sudah berubah menjadi kolaborator dan warga sebagai kreator. Warga yang dulu dianggap sebagai masalah, sudah menjadi bagian dari solusi,” lanjutnya.
Fahira mengambil contoh perubahan paradigma ini dalam kasus kampung susun Akuarium. Menurut Fahira, Anies telah berhasil membawa perubahan dengan melibatkan warga sebagai kolaborator dalam mengambil keputusan.
Anies serahkan kunci rumah secara simbolis ke penghuni rumah susun Kampung kunir. Sabtu (10/9/2022). Foto: Hedi/kumparan
Karena warga menolak digusur, Anies menerima hal tersebut dan membangun ulang kampung yang digusur oleh pemerintahan sebelumnya.
Maka dari itu, menurut Fahira, Anies telah menaikkan level standar Gubernur DKI Jakarta. Sehingga siapa pun penerus Anies harus selevel dengan Anies dalam membawa perubahan di Jakarta.
“Gubernur Anies telah meletakkan standar tinggi bagi siapa pun nanti yang menggantikannya memimpin Jakarta. Konsep pembangunan yang diusung Pak Anies yaitu warga berperan sebagai kreator dan Pemprov sebagai kolaborator telah menaikkan level Jakarta sejajar dengan kota-kota global di dunia,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT