Fahira Idris Sambut Anies Jadi Capres: Kawal dari Upaya Dugaan Penjegalan!

4 Oktober 2022 9:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana deklarasi Anies Baswedan sebagai calon presiden RI dari NasDem di DPP Partai NasDem di Jakarta pada Senin (3/10/2022). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana deklarasi Anies Baswedan sebagai calon presiden RI dari NasDem di DPP Partai NasDem di Jakarta pada Senin (3/10/2022). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Anies Baswedan resmi dideklarasikan sebagai capres 2024 dari NasDem. Anggota DPD Dapil Jakarta, Fahira Idris, menilai jalan Anies masih lika liku karena kuatnya isu dugaan penjegalan Anies lewat jalur hukum.
ADVERTISEMENT
“Bukan bermaksud untuk mendahului sesuatu yang belum terjadi, tetapi hemat saya selain Nasdem, Pak Anies insyaallah bakal mendapat dukungan dari partai politik lainnya. Dukungan partai lain memang krusial, tetapi yang lebih krusial saat ini adalah mengawal Pak Anies dari adanya dugaan upaya penjegalan terutama lewat kasus hukum yang saat ini isunya semakin kuat beredar di publik," kata Fahira dalam keterangannya, Selasa (4/10).
"Saya mengajak semua unsur yang mendukung Pak Anies untuk mengawal beliau dari berbagai upaya dugaan penjegalan. Kita jaga negeri ini dari kekuatan-kekuatan yang ingin menjadikan hukum sebagai alat untuk menjatuhkan lawan politik,” lanjutnya.
Fahira menegaskan semua pihak bertanggung jawab dan berkepentingan memastikan Pilpres 2024 berlangsung secara adil, jujur, dan demokratis. Menurutnya, nilai-nilai keadilan, kejujuran dan demokrasi harus dikawal, dan dijaga agar Indonesia mendapatkan pemimpin yang lahir dari kontestasi politik yang sehat.
Anggota DPD RI, Fahira Idris. Foto: Dok. DPD RI
Ia juga menilai, Pilpres 2024 harus menjadi momentum bagi rakyat Indonesia untuk melahirkan pemimpin yang benar-benar menjadikan keadilan sosial sebagai dimensi utama.
ADVERTISEMENT
“Kontestasi Pilpres 2024 yang berlangsung secara fair, jujur, dan demokratis tanpa ada tendensi apalagi dugaan upaya penjegalan akan menguntungkan rakyat karena disuguhkan calon-calon pemimpin yang berkualitas," tuturnya.
"Oleh karena itu, kita semua berkepentingan menjaga Pilpres 2024 ini dijauhkan dari pihak-pihak yang menginginkan hajatan demokrasi ini berjalan di luar nilai-nilai kejujuran dan prinsip fairness,” pungkasnya.
Suasana deklarasi Anies Baswedan sebagai calon presiden RI dari NasDem di DPP Partai NasDem di Jakarta pada Senin (3/10/2022). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Ketum NasDem Surya Paloh mengumumkan secara langsung capres yang akan diusung partainya adalah Anies Baswedan. Anies pun turut hadir dalam acara pengumuman capres di NasDem Tower, Jakarta, Senin (3/10) pagi.
Paloh mengatakan, partainya memilih Anies sebagai capres karena merupakan sosok yang terbaik dari yang baik-baik.
"Kami ingin menitipkan perjalanan bangsa ini ke depan insyaallah jika saudara Anies Rasyid Baswedan terpilih jadi presiden. Pimpinlah bangsa ini jadi bangsa yang bermartabat, bangsa yang mampu membentuk karakter daripada bangsa ini sejatinya," kata Paloh.
ADVERTISEMENT