Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Fakta Baru Karamnya KM Ladang Pertiwi: 10 Orang Selamat; Disebabkan Kelalaian
1 Juni 2022 7:30 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Kapal Motor (KM) Ladang Pertiwi yang membawa 50 orang penumpang dikabarkan tenggelam di sekitar 108 NM Selat Makassar, Sulawesi Selatan. Petugas SAR Gabungan diterjunkan untuk pencarian korban .
ADVERTISEMENT
Kepala Basarnas Makassar, Djunaidi, mengatakan, kapal tenggelam pada Kamis (26/5) dini hari. Tapi, Basarnas Makassar baru mengetahui hal tersebut, pada Sabtu (28/5) pagi.
KM Ladang Pertiwi diketahui mempunyai rute Pelabuhan Paotere Makassar-Pulau Kalmas, Kepulauan Pangkep. Kapal tersebut berangkat dari Paotere sejak Kamis (26/5) lalu.
SAR Temukan 10 Penumpang KM Ladang Pertiwi dalam Kondisi Selamat
Sebanyak 10 orang penumpang KM Ladang Pertiwi yang tenggelam di Selat Makassar, kembali ditemukan dalam keadaan selamat. Total penumpang yang ditemukan sebanyak 31 orang, termasuk juragan kapal, Supriadi (40).
Sepuluh orang penumpang tersebut sempat terombang-ambing di laut hingga berhasil ditemukan oleh nelayan yang melintas di sekitar lokasi tenggelamnya KM Ladang Pertiwi. Kemudian, mereka dievakuasi ke rumah warga di Pulau Pamantauan.
ADVERTISEMENT
"Setelah dilakukan pengecekan KN (Kapal Negara) SAR Kamajaya pagi tadi, kami pun memastikan kesepuluh korban dalam keadaan selamat berada di Pulau Pamantauan," kata Kepala Basarnas Makassar Djunaidi kepada wartawan, Senin (30/5).
Sepuluh orang yang ditemukan selamat atas nama Masliang (50), Mahfud (35), Hilal (41), Supriadi (40), Rahmat (30), Khalilul Rahman (28), Panji (32), Rahma (40), dan dua anak di bawah umur yakni Rafa (7) dan Rafi (5).
"Ada dua orang di bawah umur. Jadi, total sudah ada 31 orang yang ditemukan selamat," ungkapnya.
Dengan bertambahnya penumpang yang ditemukan hingga hari ketiga pencarian, masih tersisa 11 orang lainnya yang belum ditemukan.
"Sesuai dengan data kami, yang belum didapatkan ini masih ada 11 orang. Kami berharap mereka pun akan segera ditemukan dan pastinya dengan selamat juga." jelas Djuanaidi.
Ada Faktor Kelalaian
Polda Sulsel menyelidiki tenggelamnya KM Ladang Pertiwi yang memuat sebanyak 50 penumpang di Selat Makassar Sulsel pada Kamis, 26 Mei 2022 pukul 03.30 WITA.
ADVERTISEMENT
Polisi menemukan adanya kelalaian dalam kasus tersebut. Kapal itu sejatinya merupakan kapal ikan nelayan, namun digunakan untuk penyeberangan manusia.
Dir Reskrimsus Polda Sulsel Kombes Pol Widoni Fedry mengatakan, ada indikasi kelalaian yang membuat kapal yang berlayar dari Pelabuan Paotere Makassar menuju Pulau Pammantauan, Kecamatan Liukang Kalmas, Pangkep ini, tenggelam.
"Memang dalam hal ini ada kelalaian," kata Widony saat jumpa pers, Selasa (31/5).
Polisi telah memeriksa 11 saksi, baik juragan kapal, pemilik hingga Kepala Desa Pamantauang, Muh Basit. Mereka dimintai keterangan untuk mengetahui penumpang yang ada di kapal itu hingga kronologi kejadian.
"Sampai saat ini, yang kondisinya layak untuk kita periksa ada sekitar 11 orang. Ini terdiri juragan kapal dan kepala desa juga diperiksa. Kalau untuk Syahbandar belum ke situ (pemeriksaannya)," ungkap Widony.
ADVERTISEMENT
Live Update