Fakta-fakta Mobil Terjun ke Laut di Pelabuhan Merak

25 Desember 2022 7:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas mengevakuasi mobil yang jatuh ke laut di Dermaga II Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Sabtu (24/12/2022). Foto: Muhammad Bagus Khoirunas/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Petugas mengevakuasi mobil yang jatuh ke laut di Dermaga II Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Sabtu (24/12/2022). Foto: Muhammad Bagus Khoirunas/Antara Foto
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebuah mobil berkelir silver terjun bebas ke laut di Dermaga 2 Pelabuhan Merak pada Jumat (23/12). Mobil berpelat polisi B 1494 WOW tersebut tercebur saat hendak naik ke kapal feri.
ADVERTISEMENT
Menurut saksi mata, peristiwa bermula saat mobil hendak masuk ke kapal melalui ramp door (pintu rampa). Saat mobil mendekat, tiba-tiba posisi kapal mundur, menyebabkan mobil beserta penumpangnya terjun ke laut.
"Itu mobil mau naik ke kapal, lewat jalur kendaraan, pas mau masuk (kapal), posisi kapalnya bergerak mundur (ke tengah laut). Terus mobil langsung nyemplung ke laut," kata Septa.
Evakuasi pun kemudian dilakukan terhadap penumpang mobil yang diisi oleh Yunianto Pramono dan Natasya Rosa. Setelahnya giliran kendaraan roda empat itu yang diangkut dari dalam laut.
Petugas mengevakuasi mobil yang jatuh ke laut di Dermaga II Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Sabtu (24/12/2022). Foto: Muhammad Bagus Khoirunas/Antara Foto
Berikut fakta-fakta seputar peristiwa tersebut:
Polisi Selidiki
Kabid Humas Polda Banten Kombes Shinto Silitonga menyatakan pihaknya akan menyelidiki peristiwa tersebut.
"Penyelidikan lebih lanjut tentang peristiwa ini akan dilakukan Ditpolairud Polda Banten," kata Shinto.
ADVERTISEMENT
Shinto menuturkan, Kapolda Banten juga menyesalkan terjadinya peristiwa tersebut. Pihaknya mendesak otoritas Pelabuhan Merak memberikan pelayanan terbaik terhadap keselamatan masyarakat.
Pada saat peristiwa terjadi, korban yang di dalam mobil berhasil diselamatkan oleh personel Polairud Polda Banten yaitu Bripka Atur, Bripka Hasanudin, Bripka Abdul Waris, dan Bripda Eris serta Basarnas terjun ke air.
Petugas mengevakuasi mobil yang jatuh ke laut di Dermaga II Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Sabtu (24/12/2022). Foto: Muhammad Bagus Khoirunas/Antara Foto
Korban Menjerit, Pintu Mobil Susah Dibuka
Bripka Hasanudin dan Bripda Eris memberikan kesaksian saat menyelamatkan dua orang di dalam mobil yang hampir tenggelam. Hasanuddin mengatakan, awalnya mereka mendengar ada mobil penumpang yang terjun ke laut. Mereka lalu bergegas ke lokasi.
"Awal mula kita mendapatkan laporan dari pospam dan setalah mendapatkan informasi bahwa ada mobil yang tercebur ke laut kita refleks sebagai manusiawi langsung turun ke laut untuk menolong korban," kata Hasanudin.
ADVERTISEMENT
Setibanya di lokasi, lanjut Hasanudin, 2 penumpang di dalam mobil panik sambil berteriak minta tolong. Mereka langsung melompat ke laut yang saat itu gelombangnya sedang tinggi.
Saat itu kondisi mobil masih mengambang, namun pintu mobil kesulitan untuk dibuka karena terhalang air. Beruntung kedua penumpang bisa diselamatkan. Keduanya kemudian dibawa ke RS Krakatau Medika Cilegon.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Makassar. Foto: Moh Fajri/kumparan
Menhub Minta Maaf
Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi, meminta maaf atas insiden mobil jatuh ke laut di Pelabuhan Merak. Dia pun akan meminta PT ASDP (Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Indonesia bertanggung jawab.
"Atas nama pribadi dan atas nama Kemenhub, meminta maaf atas kejadian itu dan tentu itu adalah pelajaran yang berharga bagi kita untuk me-manage lebih baik dari apa yang sudah ada," kata Budi.
ADVERTISEMENT
Budi meminta ASDP Ferry Indonesia mengevaluasi dan memperbaiki sarana-prasarana baik di Pelabuhan Merak maupun di Pelabuhan Bakauheni. Dia berharap peristiwa serupa tak terjadi lagi.