Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Ferdy Sambo Kini Lebih Sering Pakai Kacamata, Ini Kata Psikolog Forensik
11 Januari 2023 11:25 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Ahli Psikologi Forensik, Reza Indragiri Amriel, menyoroti penampilan Ferdy Sambo di persidangan. Khususnya, terkait penggunaan kacamata. Sebab, Sambo disebut tak konsisten terkait penggunaan kacamata tersebut.
ADVERTISEMENT
"FS ini tidak konsisten memakai kacamata. Menjelang sesi-sesi akhir persidangan, dia lebih rutin memakai kacamata," kata Reza kepada wartawan, Rabu (11/1).
Reza menyorotinya karena berdasarkan banyak studi, penggunaan kacamata ini ternyata punya pengaruh terhadap kesan seseorang. Reza menilai, penggunaan kacamata ini adalah strategi dari Sambo.
Pada awal persidangan, Sambo disebut jarang menggunakan kacamata. Menjelang akhir persidangan, termasuk saat masuk agenda pemeriksaan ahli dan terdakwa, Sambo terlihat kerap menggunakan kacamata.
"Sekian banyak studi menemukan efek kacamata yang dikenakan terdakwa di ruang sidang. Misalnya, dengan memakai kacamata, terdakwa terlihat lebih cerdas. Terdakwa juga tampak tidak intimidatif, sehingga mengurangi kesan ia adalah sosok biadab," kata Reza.
"Ujung-ujungnya, berkurang kemungkinan terdakwa divonis bersalah, atau, karena ia terkesan lebih manusiawi, hukumannya bisa lebih ringan," sambung Reza.
ADVERTISEMENT
Dari situ, kata Reza, muncul istilah 'nerd defense' atau strategi pembelaan diri dengan menampilkan dirinya selayaknya seorang kutu buku.
"Terdakwa yang dalam situasi normal tak memakai kacamata, kemudian memakai kacamata tanpa ukuran. Bukan sebatas gimik, apalagi untuk gagah-gagahan, faedah kacamata terhadap jalannya persidangan ternyata tak bisa dipandang sebelah mata," ucap Reza.
"Nah, bagi FS yang punya raut muka keras jelas butuh "pelembut" guna melembutkan hati hakim. Pertanyaannya, ampuh kah nerd defense meloloskan FS dari lubang jarum?" pungkas Reza.
Sambo, pada pekan depan, akan menghadapi sidang tuntutan. Dia didakwa dengan pasal pembunuhan berencana dengan ancaman maksimal hukuman mati bersama dengan Putri Candrawathi, Ricky Rizal, Kuat Ma'ruf dan Richard Eliezer, atas kematian Yosua.
ADVERTISEMENT
Belum ada pernyataan dari Sambo maupun pengacaranya mengenai penggunaan kacamata tersebut. Berikut beberapa potret Ferdy Sambo di persidangan: