Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Fokus Irjen Awasi Haji 2023: Sabotase Katering hingga Kamar Disewakan
13 April 2023 11:05 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Inspektorat Jenderal Kementerian Agama turut mengawasi jalannya penyelenggaraan haji 2023. Ada sejumlah masalah yang dari tahun ke tahun berpotensi terjadi setiap haji.
ADVERTISEMENT
Inspektur Jenderal Kemenag, Faisal, mengatakan, timnya sudah turun mengawasi semua proses penyelenggaraan haji. Termasuk proses rekruitmen petugas haji.
Proses ini sangat penting untuk dilakukan karena petugas tahun ini punya perhatian lebih terhadap jemaah lansia. Karena itu, Faisal meminta segala pelanggaran dilaporkan agar segera ditindaklanjuti.
"Kalau ada honor yang diterima tidak penuh, dipotong, laporkan ke saya, Pak. Saya pecat langsung," kata Faisal saat mengisi Bimtek Terintegrasi PPIH Arab Saudi di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur.
Faisal mencontohkan potensi masalah adalah dalam pelayanan katering. Petugas akan mengelola 20 juta lebih boks makanan untuk jemaah.
Sabotase ini bisa saja terjadi. Sebab, ada 150 perusahaan yang ikut seleksi dan yang lolos hanya 60 perusahaan. "Faktor iri ada saja. Perhatikan agar sabotase tidak terjadi," ujar dia.
ADVERTISEMENT
Tak sampai di situ, masalah akomodasi juga tak kalah penting. Faisal mengatakan, ada saja kamar yang sudah disewa Kemenag tapi kosong tak terisi oleh jemaah.
Dia mengingatkan agar petugas tidak main mata melihat adanya kamar yang kosong. "Awas, jangan sampai ada yang sewa satu dua jam. Kalau ketemu kami akan tindak," ucap dia.
Kuota haji Indonesia tahun ini sudah kembali normal adalah 221.000 jemaah, terdiri atas 203.320 kuota haji reguler dan 17.680 kuota haji khusus.
Jemaah gelombang pertama, dijadwalkan mulai masuk ke asrama haji embarkasi pada 23 Mei 2023. Lalu besoknya, mereka diterbangkan secara bertahap ke Madinah, sebelum ke Makkah.
Sementara jemaah gelombang kedua, masuk asrama mulai 7 Juni 2023 dan secara bertahap diberangkatkan ke Jeddah mulai 8 Juni 2023, lalu ke Madinah.
ADVERTISEMENT