Foto: Aksi Peringatan 26 Tahun Tragedi Semanggi I

Anggota Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) dan Senat Fakultas Hukum Unika Atma Jaya menggelar aksi peringatan 26 Tahun Tragedi Semanggi I di trotoar depan Unika Atma Jaya, Jakarta, Rabu (13/11/2024).

Tanggal 13 November 2024 menandai 26 tahun tragedi Semanggi I. Aksi demonstrasi yang terjadi di masa transisi itu berakhir tewasnya 17 warga sipil.

Kala itu, demonstrasi muncul sebagai bentuk perjuangan untuk mempertahankan marwah demokrasi dan semangat reformasi, dengan menolak Sidang Istimewa yang bertentangan dengan konstitusi. Serta mendesak pemerintah untuk segera menangani krisis ekonomi yang melanda pada waktu itu.

Melalui momentum 26 tahun Peristiwa Semanggi I, peserta aksi mendesak Kejaksaan Agung untuk berhenti melakukan segala upaya pemutihan terhadap peristiwa Semanggi I dan kasus pelanggaran berat HAM lainnya. Selain itu, meminta Komnas HAM dan Jaksa Agung untuk meningkatkan koordinasinya dalam melanjutkan proses hukum kasus Semanggi I dengan melanjutkan berkas penyelidikan ke tahapan penyidikan maupun penuntutan sebagaimana dinyatakan dalam Laporan Penyelidikan Komnas HAM.

Massa aksi juga meminta pemerintah untuk menghentikan praktik impunitas untuk melindungi pelaku dari jeratan hukum serta memastikan bahwa tindakan represif serupa tidak akan terulang di masa depan dengan memperkuat penegakan hukum yang adil dan transparan.

Anggota Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) dan Senat Fakultas Hukum Unika Atma Jaya menggelar aksi peringatan 26 Tahun Peristiwa Semanggi 1 di trotoar depan Unika Atma Jaya, Jakarta, Rabu (13/11/2024). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan