Foto: Aspal Rp 2 M di Rumah Dinas Edy Rahmayadi
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Proyek pengaspalan rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi , telah dimulai. Diketahui, berdasarkan informasi dari laman Lembaga Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) biaya pengaspalan ini mencapai Rp 2 miliar.
ADVERTISEMENT
Pantauan kumparan pada Kamis (16/12) pukul 16.30 WIB, tampak aspal lama sudah dikeruk. Terlihat, sejumlah pekerja tengah merapikan bentuk aspal.
Selain itu, terlihat juga alat berat yang dioperasikan untuk meratakan tanah. Nampak aspal juga tengah 'dimasak'.
Salah seorang pekerja yang tidak mau disebutkan namanya mengaku sudah mulai bekerja sejak Rabu (15/12).
"Dari semalam, tapi untuk luas (yang diaspal) saya kurang tahu," kata dia.
Terpisah, Diskominfo Provinsi Sumatera Utara Azis Batubara, belum membeberkan informasi lebih jauh soal pengaspalan tersebut. Dia mengaku akan berkoordinasi terlebih dahulu dulu dengan pihak terkait.
"Saya konfirmasi ke biro umum dulu ya, saya (juga) cari info dulu ya kepada dinas PU-nya," ujar dia.
Sebelumnya Edy tidak mempersoalkan biaya pengaspalan sebesar Rp 2 miliar. Menurutnya, jumlah segitu masih pantas, sebab Rumah Dinas Gubernur merupakan istana bagi masyarakat Sumut.
ADVERTISEMENT
"Nanti mau saya bikin Rp 10 miliar. Ini adalah rumah dinas. Istana-nya Sumatera Utara," kata Edy di rumah dinasnya kepada wartawan, Senin (13/12).
Edy tidak ingin ambil pusing dengan masalah ini. Bahkan ia berseloroh bisa saja anggaran yang digunakan lebih besar lagi yakni mencapai Rp 100 miliar.
"Bila perlu mau saya bikin Rp 100 miliar," tutup Edy.
Berikut potret pengaspalan tersebut: