Foto: Cerita Warga Muara Angke yang Hidup di Tengah Genangan Banjir Rob

6 November 2025 11:49 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-circle
more-vertical
Foto: Cerita Warga Muara Angke yang Hidup di Tengah Genangan Banjir Rob
Kehidupan tetap berjalan walau banjir rob menggenangi kawasan Muara Angke, imbas fenomena Supermoon Perigee.
kumparanNEWS
ADVERTISEMENT
Sejumlah warga beraktivitas di tengah banjir rob yang mengenangi kediamannya di kawasan Muara Angke, Jakarta Utara, Kamis (6/11).
ADVERTISEMENT
Di gang-gang sempit yang hanya cukup dilalui satu motor, genangan setinggi betis orang dewasa merendam halaman dan rumah warga.
Di sudut lain, suara tawa anak-anak memecah keheningan. Mereka bermain air di jalanan yang berubah menjadi sungai kecil, seolah banjir rob bukan lagi bencana, melainkan bagian dari keseharian di pesisir utara Jakarta.
Air laut mulai naik sejak pagi hari, bersamaan dengan peringatan yang dikeluarkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta tentang fenomena Supermoon Perigee saat jarak antara bulan dan bumi berada pada titik terdekatnya.
Fenomena ini menyebabkan pasang maksimum air laut, yang berdampak pada sejumlah wilayah pesisir, termasuk Muara Angke.
Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah memperkirakan potensi banjir rob di wilayah pesisir Jakarta Utara akan terjadi mulai 3 hingga 12 November 2025.
Sejumlah warga beraktivitas di tengah banjir rob yang mengenangi kediamannya di kawasan Muara Angke, Jakarta Utara, Kamis (6/11/2026). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan