Foto: Dampak Banjir Bandang di Solok Selatan, Sumbar

kumparanNEWS

26 November 2019 12:23 WIB

0

Sejumlah warga berada diantara material sisa banjir bandang di desa Sapan Salak dan Desa Manggih, Senin (25/11). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Arif Pribadi

Banjir bandang melanda 4 kecamatan di Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat sejak Jumat (22/11). Empat kecamatan yang terdampak yaitu Kecamatan Sangir, Koto Parik Gadang Diateh, Sungai Pagu, dan Pauh Duo.

Ratusan warga menggungsi akibat banjir bandang yang dipicu intensitas curah hujan lebat, terjadi pada minggu malam (24/11). Banjir tersebut merusak 25 unit rumah warga di dua desa dan sembilan di antaranya rusak berat.

Sejumlah warga korban banjir bandang membawa barang-barang yang masih diselamatkan di desa Sapan Salak, Kecamatan Koto Parik Gadang, Senin (25/11). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Arif Pribadi

Sejumlah warga korban banjir bandang membawa barang-barang yang masih diselamatkan di desa Sapan Salak Kecamatan Koto Parik, Senin (25/11). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Arif Pribadi

Warga berjalan diantara material sisa banjir bandang di desa Sapan Salak dan Desa Manggih, Kecamatan Koto Parik Gadang di Ateh, Senin (25/11). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Arif Pribadi

Banjir juga merusak 4 jembatan. Tiga di antaranya mengalami rusak berat, yang terparah itu di Sungai Pangkua Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh, yang menghubungkan 4 sekolah.

Jembatan yang menghubungkan Desa Pakan Rabaa dengan Desa Sungai Pangkua ini ambruk diterjang luapan air sungai pangkua pada Minggu (24/11) kemarin.

Kerugian akibat banjir bandang tersebut ditaksir mencapai Rp 7,4 miliar.

Sejumlah warga melintasi jembatan yang ambruk di Desa Sungai Pangkua, Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh, Solok Selatan, Sumatera Barat, Selasa (26/11). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Arif Pribadi

·

Transitional loading...

Loading...

U

Transitional loading...

Loading...