Foto: Longsor di Jalur Kereta Api antara Stasiun Maseng-Cigombong

23 Desember 2019 9:38 WIB
comment
14
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jalur rel kereta api tertutup akibat bencana longsor di KM 17+400 jalur KA antara Stasiun Maseng-Cigombong.  Foto: Dok. KAI
zoom-in-whitePerbesar
Jalur rel kereta api tertutup akibat bencana longsor di KM 17+400 jalur KA antara Stasiun Maseng-Cigombong. Foto: Dok. KAI
ADVERTISEMENT
Suasana pada pagi hari penumpukan penumpang kereta api di stasiun Cigombong akibat terjadi bencana longsor di KM 17+400 jalur KA antara Stasiun Maseng-Cigombong.
ADVERTISEMENT
PT KAI Daop 1 Jakarta mengucapkan permohonan maaf atas gangguan perjalanan KA Pangrango lintas Bogor-Sukabumi dampak cuaca buruk tersebut.
Jalur rel kereta api tertutup akibat bencana longsor di KM 17+400 jalur KA antara Stasiun Maseng-Cigombong. Foto: Dok. KAI
Petugas memperbaiki jalur kereta api yang tertutup longsor di KM 17+400 jalur KA antara Stasiun Maseng-Cigombong. Foto: Dok. KAI
Atas kondisi tersebut PT KAI Daop 1 Jakarta menetapkan pada Senin 23 Desember 2019 perjalanan Kereta Pangrango Pertama yakni KA 221 keberangkatan dari Stasiun Sukabumi pukul 05.15 WIB menuju Stasiun Bogor hanya dapat dilakukan sampai dengan Stasiun Cigombong, selanjutnya KA tersebut akan beroperasi kembali dengan relasi Cigombong-Sukabumi.
Petugas memperbaiki jalur kereta api yang tertutup longsor di KM 17+400 jalur KA antara Stasiun Maseng-Cigombong. Foto: Dok. KAI
PT KAI Daop 1 Jakarta memprediksi proses pengerukan longsoran dan perbaikan jalur rel dapat diselesaikan pada Senin (23/12) sekitar pukul 09.00 WIB.
Berdasarkan estimasi waktu tersebut, untuk perjalanan KA relasi Sukabumi-Bogor selanjutnya KA 225 dengan jadwal keberangkatan pukul 10.25 WIB diupayakan dapat beroperasi normal.Hingga kini petugas prasarana PT KAI Daop 1 bekerjasama dengan Satker DJKA Kemenhub terus mengupayakan percepatan perbaikan jalur rel yang terdampak longsor menggunakan alat berat.
ADVERTISEMENT
PT KAI Daop 1 Jakarta menghimbau untuk sementara waktu pengguna jasa dapat menggunakan moda transportasi lain.
Penumpang kereta api menumpuk akibat bencana longsor di KM 17+400 jalur KA antara Stasiun Maseng-Cigombong. Foto: Dok. KAI
Penumpang kereta api menumpuk akibat bencana longsor di KM 17+400 jalur KA antara Stasiun Maseng-Cigombong. Foto: Dok. KAI
Penumpang kereta api menumpuk akibat bencana longsor di KM 17+400 jalur KA antara Stasiun Maseng-Cigombong. Foto: Dok. KAI