Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Warga Pulau Batang Dua, Ternate, Maluku Utara masih trauma dengan peristiwa gempa bumi berkekuatan 7,1 magnitudo yang terjadi Kamis (14/11) malam. Bahkan hingga Sabtu (16/11) malam, warga Batang Dua masih mengungsi di dataran tinggi.
ADVERTISEMENT
"Warga Pulau Batang Dua masih merasakan gempa susulan. Kondisi ini memicu kekhawatiran warga sehingga mereka mengevakuasi diri ke bukit pada malam hari," kata Kepala Pusat Data dan Informasi BMKG Agus Wibowo dalam keterangan tertulis, Minggu (17/11).
Menurut Agus, warga masih khawatir karena sejak Kamis hingga Sabtu, terus terjadi gempa susulan di Batang Dua. Warga yang sadar dengan dampak gempa, ketika malam tiba, mereka memutuskan mengamankan diri dengan cara naik ke atas bukit menjauhi pantai.
"Jelang malam tiba, mereka membangun tenda dan tidur di sana. Siang hari mereka beraktivitas seperti biasa," ucap Agus.
Lebih jauh Agus mengungkapkan, BNPB telah mengirimkan tim reaksi cepat (TRC) untuk memonitor situasi di lapangan. Di samping itu, personel BNPB juga membawa logistik yang dibutuhkan saat tanggap darurat.
ADVERTISEMENT