Foto: Pencarian Korban Banjir Bandang di Flores Timur

Petugas menggunakan ekskavator untuk mencari korban banjir bandang di Adonara Timur, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Selasa (6/4). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO

Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian korban hilang akibat banjir bandang yang melanda wilayah Adonara Timur, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Selasa (6/4).

Dibantu dengan menggunakan alat berat, petugas menyisir puing-puing bangunan yang roboh akibat diterjang banjir bandang. Isak tangis kerabat korban pecah saat tim SAR gabungan menemukan korban banjir bandang.

Foto udara proses pencarian korban banjir bandang di Adonara Timur, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Selasa (6/4). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO

Badan Nasional Penanggulangan Bencana mencatat, hingga Selasa (7/4), korban meninggal akibat banjir bandang di Flores Timur mencapai 60 orang dan 12 orang hilang.

Petugas SAR dan prajurit TNI mengevakuasi korban meninggal dunia akibat banjir bandang di Adonara Timur, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Selasa (6/4). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO

Sementara itu, data terbaru terkait korban meninggal dan hilang akibat banjir bandang dan tanah longsor di Nusa Tenggara Timur (NTT) mencapai 117 orang meninggal dunia, dan 76 orang dinyatakan hilang. Data tersebut tersebar di beberapa daerah.

Banjir bandang dan longsor melanda sejumlah wilayah di Flores Timur, NTT, terjadi pada Minggu (4/4) dini hari pada pukul 10.00 WITA.

***

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.