Foto: Sekolah Darurat untuk Ribuan Anak Korban Gempa di Suriah
2+
Dilansir dari AFP, UNICEF menyebut 3,7 juta anak di Suriah tengah menghadapi kondisi putus asa dan membutuhkan bantuan kemanusiaan.
Meski begitu, baru sebagian anak yang mendapat bantuan pendidikan. Proyek Organisasi Oranye nirlaba, misalnya, melayani lebih dari 3.000 anak di sekitar 27 kamp. Mereka mengubah bus menjadi ruang kelas untuk belajar anak-anak korban gempa.
Menurut Perdana Menteri Hussein Arnous, gempa pada 6 Februari itu menyebabkan 225.000 keluarga terdampak, 1.414 orang tewas dan 2.367 luka-luka. Sementara 1.553 orang berhasil diselamatkan dari bawah reruntuhan. Ini adalah data terbaru pada 7 Mei lalu.
Gempa itu pun membuat banyak warga harus tinggal di dalam tenda pengungsian di Jindayris di provinsi Aleppo, Suriah barat laut.
