Gandeng Perumnas, Jakarta Resmi Tambah 2 Rumah DP Rp 0

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau Rusunami Bandar Kemayoran dan bertemu penghuni. Foto: PPID DKI Jakarta

Pemprov DKI Jakarta menggandeng BUMN PT Perumnas untuk membangun rumah DP Rp 0. Kini, ada dua hunian tambahan yang bisa diperoleh oleh warga Jakarta.

Dua lokasi rumah DP Rp 0 baru di Jakarta, yaitu Bandar Kemayoran Jakarta Pusat dan Sentraland Cengkareng Jakarta Barat. Rumah DP Rp 0 ini bahkan sudah mulai dihuni oleh warga yang lolos seleksi dan sudah terima kunci.

Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menyerahkan kunci secara simbolis kepada salah seorang warga. Dia mengatakan, sangat mengapresiasi kolaborasi Pemprov DKI Jakarta dengan Perum Perumnas dalam menghadirkan hunian terjangkau untuk warga berpenghasilan rendah (MBR) di Jakarta.

"Alhamdulillah, atas ikhtiar dan kerja kita bersama terdapat 2 lokasi tambahan Rusunami yang dapat mulai dihuni oleh para Penerima Manfaat Program DP Nol Rupiah, yaitu Bandar Kemayoran Jakarta Pusat sebanyak 30 unit dengan tipe 27 m2 dan Sentraland Cengkareng Jakarta Barat sebanyak 64 unit dengan tipe 22.3 m2," ucap Riza, seperti dikutip dari situs resmi Pemprov DKI Jakarta, Minggu (8/11).

Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria yang menyerahkan kunci secara simbolis pada seremonial penghunian DP Nol (Non BUMD). Foto: PPID DKI Jakarta

Kedua hunian tersebut, dilengkapi dengan beragam fasilitas yang memudahkan warga seperti rumah ibadah, balai warga dan fasilitas pendidikan untuk anak usia dini serta kelengkapan kemudahan akses bagi penghuni difabel dan lanjut usia (Lansia).

Untuk fasilitas keamanan dilengkapi dengan berbagai fasilitas deteksi dan penanggulangan kebakaran. Lalu untuk memudahkan mobilitas penghuni, telah disediakan transportasi dari transjakarta berupa busway minitrans, transportasi terintegrasi Jak Lingko.

Untuk memastikan tersedianya fasilitas terbaik bagi calon penghuni, Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan menyempatkan diri meninjau langsung Rusunami Bandar Kemayoran. Di sana Anies juga berbincang dengan sejumlah warga yang sudah menghuni rumah itu.

Seremonial penghunian DP Nol (Non BUMD) secara virtual di Balai Kota Jakarta, Sabtu (7/11). Foto: PPID DKI Jakarta

"Alhamdulillah, tantangan kita salah satunya yang terbesar adalah tentang warga bisa mendapatkan perumahan tanpa dibebani dengan biaya uang muka. Dan Alhamdulillah sekarang Pemprov DKI Jakarta bekerja sama dengan Perumnas melalui program rumah DP nol rupiah," kata Anies.

"Ujungnya adalah bagaimana kita bisa membuat masyarakat mendapatkan hunian secara terjangkau dan layak, dan dalam jangka panjang secara bertahap kesejahteraannya meningkat," tambah dia.

Seorang warga yang menghuni Bandar Kemayoran, Lucky Yanuar Dwiyani (31), mengatakan bersyukur akhirnya bisa punya rumah sendiri di Jakarta. Semula, dia ingin mencari kontrakan, tapi yang didapat lebih baik.

"Saya bekerja sebagai tenaga honorer di Puskesmas kelurahan Pademangan 1, suami driver grab. Keuntungan di sini fasilitasnya ada ramah anak, ada playground, ada masjid, kebetulan deket sekolah anak, deket tempat kerja. Karena deket, saya pakai sepeda ke tempat kerja," tutur Lucky.

Di lokasi berbeda, Munawaroh (30) mengungkapkan rasa syukurnya karena telah berhasil mendapatkan hunian di Sentraland Cengkareng. Munawaroh yang bekerja sebagai PJLP Pusdatin Jamsos dan suaminya sebagai driver ojek online mengaku sangat terbantu dengan adanya program ini.

"Dengan adanya program Samawa (DP nol rupiah) ini, alhamdulillah sangat membantu saya untuk mempunyai hunian dengan situasi hunian yang nyaman, dekat dengan kerjaan. Proses pendaftarannya pun cepat dan mudah secara online," kata dia.

"Dengan penghasilan saya yang sebagai honorer dan suami sebagai driver ojek online, cicilan di Sentraland Bunaken ini cukup terjangkau. Terima kasih untuk Pak Gubernur, Perumnas, dan Bank DKI sudah mempermudah saya untuk mendapat hunian," terangnya.

Seremonial penghunian DP Nol (Non BUMD) secara virtual di Balai Kota Jakarta, Sabtu (7/11). Foto: PPID DKI Jakarta

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Provinsi DKI Jakarta, Sarjoko melaporkan progres penghunian program DP nol rupiah Perum Perumnas per tanggal 6 November 2020. Total jumlah pendaftar saat ini mencapai 899 orang telah mendaftar secara online pada laman pendaftarandpnol.jakarta.go.id.

Kemudian akan dilakukan proses verifikasi agar para Calon Penerima Manfaat (CPM) dapat mendapatkan informasi memenuhi syarat atau tidak dalam waktu yang singkat.

"Untuk rusunami Bandar Kemayoran, jumlah pendaftar sebanyak 430 CPM, lolos verifikasi sebanyak 386 CPM, dan berproses di Bank DKI sebanyak 72 CPM, dan telah akad sebanyak 27 penerima manfaat. Sedangkan pada Sentraland Cengkareng, jumlah pendaftar sebanyak 484 CPM, lolos verifikasi sebanyak 454 CPM, dan berproses di Bank DKI sebanyak 73 CPM, dan telah akad sebanyak 22 penerima manfaat," terang Sarjoko.

Selain itu DPRKP juga memiliki sistem informasi bernama SIRUKIM yang berperan dalam pengelolaan data perumahan maupun dalam memberikan layanan pendaftaran kepada masyarakat atas kebutuhan rusunawa.

Program rumah DP Rp 0 dimulai dengan pembangunan Nuansa Pondok Klapa yang dibangun oleh Perumda Sarana Jaya. Saat ini pendaftar sebanyak 24.422 orang. Yang sudah menyatakan lolos verifikasi sebanyak 16.730 CPM. Dan telah diundang untuk melakukan survei unit sebanyak 11.733 CPM. 950 CPM sedang dalam proses perbankan, dan telah akad saat ini sebanyak 481 penerima manfaat.