Ganjar ke 120 Relawan Jokowi: Akan Ada Partai Lain yang Komunikasi dengan Kita

4 Juni 2023 0:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bacapres Ganjar Pranowo tiba di deklarasi organ relawan Jokowi, Sabtu (3/6/2023). Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Bacapres Ganjar Pranowo tiba di deklarasi organ relawan Jokowi, Sabtu (3/6/2023). Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan
ADVERTISEMENT
Bacapres Ganjar Pranowo mengungkapkan setelah PAN berkunjung ke DPP PDIP dan PPP yang menyatakan dukungan akan ada partai lain yang menyusul.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut disampaikan Ganjar saat bertemu dengan 120 organisasi relawan Presiden Jokowi di di Basket Hall GBK, Senayan, Jakarta Pusat.
"Hari ini ada dua realitas, PDIP sudah menunjuk saya sebagai calon presiden 2024, PPP sudah memberikan dukungan, kemarin PAN juga sudah datang," kata Ganjar saat bertemu 120 organ relawan Presiden Jokowi di Basket Hall GBK, Senayan, Sabtu (3/6).
"Insyaallah beberapa hari lagi akan ada partai lain yang akan berkomunikasi dengan kita," imbuhnya.
Ganjar juga menuturkan relawan memiliki kekuatan yang sangat besar untuk mendulang suara di 2024. Karena itu, ia berharap parpol dan relawan dapat saling bergotong royong.
"Realitas yang kedua adalah kekuatan relawan yang sangat dahsyat. Dua komponen kekuatan yang secara elektoral bergotong-royong berkolaborasi menuju satu tujuan untuk memenangkan pilpres itu," kata dia.
ADVERTISEMENT
Gubernur Jateng itu pun mengaku bersyukur relawan Jokowi kembali berkumpul dan bekerja sama untuk memenangkannya di pilpres 2024.
"Sekarang seluruh relawan berkumpul kembali untuk kita membawa agenda yang sama untuk kemenangan pilpres di 2024," ucap Ganjar.
Lebih lanjut, ia menuturkan juga sudah menerima dukungan dari relawan yang ada di luar negeri seperti Belanda hingga Jerman. Ganjar pun menitipkan pesan agar relawan bekerja dengan cara yang elegan dan tidak menggunakan isu SARA.
"Satu dengan cara yang elegan. Dua seperti tadi yang dibicarakan, kita tidak akan membawa isu SARA dan ketiga tentu saja kita yang berkomunikasi, mari kita membawa adab agar kemudian Indonesia tidak terpecah, sosialnya tidak terpecah dan kita sangat bisa menghormati semuanya," tutupnya.
ADVERTISEMENT