Ganjar Muda Padjadjaran Gandeng Pelaku Industri Seni Budaya Gelar Wayang Golek

17 Januari 2023 18:05 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kegiatan Pagelaran Wayang Golek yang diadakan Ganjar Muda Padjadjaran (GMP) bersama Padepokan Giri Harja di Dayeuh Kolot, Kabupaten Bandung. Selasa (17/1/2023). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Kegiatan Pagelaran Wayang Golek yang diadakan Ganjar Muda Padjadjaran (GMP) bersama Padepokan Giri Harja di Dayeuh Kolot, Kabupaten Bandung. Selasa (17/1/2023). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Wayang golek merupakan salah satu kesenian khas Jawa Barat yang populer di kalangan masyarakat. Mayoritas masyarakat akan berkumpul dan menyaksikan seni pertunjukkan tersebut.
ADVERTISEMENT
Dengan berbagai macam karakteristiknya, setiap dalang memiliki ciri khasnya masing-masing dalam melakukan ritual sebelum mendalang Wayang Golek. Hal tersebut sebagai bentuk menghormati karuhun atau para leluhur.
Atas dasar tersebut, jaringan relawan yang tergabung dalam Ganjar Muda Padjadjaran (GMP) melangsungkan kegiatan Pagelaran Wayang Golek serta Penyerahan Lukisan Ganjar Pranowo di Padepokan Giri Harja, Dayeuh Kolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua GMP Pusat, Rendra. Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan rangkaian kolaborasi antara seniman dengan GMP yang tujuannya adalah memberikan apresiasi kepada pelaku industri kesenian di Jawa Barat.
"Ini merupakan kegiatan kolaborasi antara kami (GMP) dengan Padepokan Giri Harja. Kami sadar betul bahwa kondisi seni tradisional khususnya di Jawa Barat makin tergerus di tengah modernisasi. Kami hadir di sini berupaya untuk terus melestarikan kesenian khususnya Wayang Golek," buka Rendra pada Selasa (17/1/2023).
ADVERTISEMENT
Sesuai dengan visi misi GMP sendiri, menjabarkan Ganjar dan meng-Ganjarkan Jabar, Rendra berupaya melakukan konsolidasi dengan berbagai macam lapisan masyarakat terutama pemuda di Jawa Barat dalam mengkonsolidasikan Ganjar Pranowo.
"Kami hadir di sini untuk memberikan solusi kepada masyarakat, seperti contohnya apa yang kita lakukan saat ini. Setelah berdiskusi panjang mendengarkan masukan dari para tokoh kesenian, kami terjun langsung untuk membantu para pegiat kesenian untuk terus lestari. Kebetulan Pak Ganjar sendiri seringkali terlibat aktif berkomunikasi langsung dengan para seniman di Jawa Tengah," lanjut Rendra.
Pembuatan lukisan Ganjar Pranowo oleh Ganjar Muda Padjadjaran (GMP). Foto: Dok. Istimewa
Melalui GMP, Rendra berharap masyarakat semakin sadar dan peduli akan kebudayaan yang selama ini sudah menjadi identitas nusantara. Dirinya pun berkomitmen untuk merumuskan strategi lanjutan untuk terus menggencarkan kesenian khas Jawa Barat, terutama pada generasi muda.
ADVERTISEMENT
"Pemuda saat ini harus mengenal akar budaya yang selama ini sudah melekat dalam jati diri bangsa. Upaya kami sebagai GMP ke depan akan menggelar kegiatan yang mengarah kepada pemberdayaan seniman dan budayawan Jawa Barat. Kami ingin para seniman ini bisa terbantu terutama dalam hal perekonomian," ujarnya.
Bhatara Sena Sunandar selaku pegiat seni dan juga anak dari legenda seni Wayang Golek Asep Sunandar, mengungkapkan pentingnya seni budaya dalam membangun peradaban bangsa. Dirinya mengimbau kepada generasi muda untuk terus mencintai budaya nusantara.
"Budaya adalah suatu jati diri bangsa, jika budayanya hilang maka bangsanya hancur. Maka, saya berharap pada generasi muda untuk mencintai budaya Nusantara. Karena dengan itu lah identitas suatu bangsa akan terlihat," ujar Bhatara.
ADVERTISEMENT
Selain pagelaran seni Wayang Golek, sejumlah pelukis pun turut serta memberikan kontribusinya kepada GMP dengan menyerahkan hasil karyanya atas dasar apresiasi para pelukis selama ini terhadap sosok Ganjar Pranowo.