Ganjar Pranowo Bakal Mudahkan Subsidi Pupuk demi Ringankan Beban Petani Tembakau

27 Desember 2023 17:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ganjar Pranowo temui petani tembakau asepan di Gudang Tembakau Empatlima, Klaten, Jateng, Rabu (27/12/2023). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ganjar Pranowo temui petani tembakau asepan di Gudang Tembakau Empatlima, Klaten, Jateng, Rabu (27/12/2023). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Capres nomor urut 03 Ganjar Pranowo menjelaskan dirinya bakal memudahkan subsidi pupuk untuk ringankan beban petani tembakau. Salah satunya, dengan meningkatkan produksi pupuk pabrikan.
ADVERTISEMENT
"Yang mesti disiapkan adalah produksi pabrik, produksi pupuk dari pabrik dan cara distribusinya sehingga kelompok ini akan bisa memenuhi kebutuhannya," ujar Ganjar di hadapan petani tembakau asepan di Gudang Tembakau Empatlima, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada Rabu (27/12/2023).
Dia turut meminta para pengusaha pupuk kimia maupun organik untuk memberikan kemudahan terhadap apa yang menjadi kebutuhan petani tembakau.
"Kalau hari ini pengelola pupuk mendengarkan apa yang saya sampaikan, tolong kawan-kawan petani pupuk yang tidak mendapatkan subsidi penuhi saja kebutuhannya, toh pabrikan juga untung," ucap Ganjar.
Ganjar Pranowo temui petani tembakau asepan di Gudang Tembakau Empatlima, Klaten, Jateng, Rabu (27/12/2023). Foto: Dok. Istimewa
Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu menjelaskan, sejumlah daerah di Jawa Tengah memiliki potensi tembakau yang berkualitas seperti Kabupaten Temanggung, Klaten dan Boyolali.
ADVERTISEMENT
Bahkan, kata Ganjar, tembakau yang berasal dari Jawa Tengah menjadi komoditas unggulan untuk Indonesia sehingga para petaninya juga harus bisa lebih makmur dan sejahtera. Oleh karena itu, jika terpilih jadi Presiden, Ganjar bakal mendirikan pusat tembakau di Indonesia.
"Klaten dan Boyolali itu tembakau yang sudah diekspor. Jadi ini potensi pertanian kita yang cukup bagus dan memang harus dibantu," jelas Ganjar.
"Temanggung itu kan ikon tembakau dunia. Kalau kita bicara srintil itu hanya ada di sana dan harganya mahal sekali. Maka perlu adanya pusat tembakau di Indonesia dan tempat yang paling bagus adalah di Jawa Tengah," sambung dia.
Sebagai informasi, tembakau dari petani di Klaten telah mencapai pangsa pasar luar negeri. Tembakau Klaten telah diekspor hingga ke Amerika dan negara-negara di Eropa.
ADVERTISEMENT
(PNS)