Ganjar Sebut 3 PR yang Harus Kelar Sebelum Masa Jabatan Habis September 2023

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Foto: Intan Alliva/kumparan

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengaku masih ada sejumlah masalah yang harus ia bereskan sebelum masa jabatannya berakhir pada September 2023 mendatang. Salah satu PR yang harus ia kerjakan adalah menurunkan kemiskinan ekstrem di Jawa Tengah.

"Saya dan Gus Yasin telah sampai pada waktu-waktu akhir jabatan, hingga bulan September. Maka masih ada PR yang kita kerjakan. Satu, penurunan kemiskinan; dua, [menekan angka] stunting yang diprogramkan Pak Presiden," ujar Ganjar usai sarasehan Kepala Desa se-Jateng di Stadion Jatidiri Semarang, Senin (5/6).

Menurut Ganjar, pandemi COVID-19 yang menghantam Indonesia membuat angka kemiskinan dan pengangguran naik. Sehingga target penurunan angka kemiskinan yang jadi salah satu programnya terhambat.

Ribuan kepala dan perangkat desa menghadiri acara sarasehan di Stadion Jatidiri Semarang, Senin (5/62023). Foto: Intan Alliva Khansa/kumparan

"Kan kita tidak hanya menyalahkan karena pandemi, tapi kita harus berbuat sesuai sesuai target yang mau kita capai. Beberapa target tidak akan tercapai karena kondisi itu, tapi kita enggak boleh menyerah," jelasnya.

Tugas ketiga yang harus dikejar, kata Ganjar, adalah mendorong tata kelola keuangan yang tertib, terutama di tingkat desa. Apalagi saat ini pemerintah sudah menggelontorkan dana hingga triliunan rupiah untuk pembangunan desa.

"Teman-teman kades kita ajak untuk melakukan percepatan sambil nanti kita melakukan checking dan mengingatkan. Pertama sudah sejak 2013 sampai sekarang saya menjadi gubernur ada Rp 8 triliun lebih dana yang kita gelontorkan, tahun ini ada Rp 1,7 triliun. Kami ingin pengelolaannya satu governance, tidak dikorupsi. Dua, kualitasnya bagus. Tiga, bermanfaat untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di masyarakat," tutupnya.