Ganjar soal Pakai Kemeja Hitam: Tidak Pernah Abu-abu

Pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD mendaftar sebagai calon presiden dan wakil presiden di Kantor KPU, Jakarta, Kamis (19/10/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Capres PDIP Ganjar Pranowo mengomentari kemeja yang dipakai saat mendaftar ke KPU. Ganjar memilih memakai kemeja lengan panjang berwarna hitam.

Padahal, Ganjar sebetulnya memiliki "seragam" kemeja lengan panjang garis-garis hitam putih, yang dia sebut merupakan ide Presiden Jokowi.

"Ya, hitam dan putih. Tidak pernah abu-abu," kata Ganjar menjawab pertanyaan wartawan tentang warna kemejanya, usai mendaftar sebagai peserta Pilpres 2024 di KPU, Jakarta Pusat, Kamis (19/10).

Jika Ganjar memakai kemeja hitam dengan makna yang dalam, cawapres Mahfud MD memakai kemeja putih. Itu merupakan baju yang dipakainya saat ternyata batal ditunjuk sebagai cawapres mendampingi Jokowi pada Pilpres 2019.

Ganjar Pranowo dengan baju bergaris dan Ketua TPN-Ganjar Presiden, Arsjad Rasjid. Foto: kumparan

Strategi Kampanye

Terkait strategi kampanye, Ganjar mengatakan pihaknya telah menyiapkan anak-anak muda untuk bergabung. Rupanya, mereka menyatakan ingin mengambil peran.

"Ada milenial, gen Z, dan kemudian komunitas termasuk penyandang disabilitas, kelompok perempuan, anak-anak muda, mereka terlibat," tuturnya.

Sementara untuk visi dan misi pasangannya, Ganjar mengatakan pihaknya telah menyiapkan barcode. Masyarakat tinggal scan barcode tersebut untuk membaca visi dan misi Ganjar-Mahfud.

"Mudah-mudahan nanti akan ada banyak masukan dan kami pengin mendengar terus menerus catatan dari masyarakat agar bisa sempurnakan itu hingga nanti bisa di posisi akhir pada saat pemilu yang akan datang 14 Februari," pungkasnya.