Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Ganjar Tanggapi Prabowo soal Pilih Internet Gratis Otaknya Lambat: Sangat Sadis
4 Februari 2024 22:17 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Capres 03, Ganjar Pranowo, menyinggung pernyataan capres 02 Prabowo Subianto, yang sempat menyebut seseorang yang memilih internet gratis otaknya lambat. Dia mengatakan pernyataan itu sangat sadis untuk disampaikan.
ADVERTISEMENT
Internet gratis merupakan salah satu program unggulan Ganjar-Mahfud.
"Maka kalau kita berbicara kalau orang yang pilih internet gratis otaknya, maaf, lambat saya kira statement itu sangat sadis," kata Ganjar dalam debat kelima Pilpres 2024 di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (4/2).
Menanggapi itu, Prabowo mengatakan maksud pernyataannya bukan berarti tidak mengutamakan internet gratis. Dia mengatakan, pihaknya lebih memprioritaskan makan siang gratis.
"Maaf Pak Ganjar, saya tegaskan kembali, dalam konteks internet gratis, kalau dibandingkan dengan makan gratis mana yang lebih diprioritaskan? Maksud saya adalah, makan gratis diprioritaskan," tuturnya.
"Bukan berarti internet gratis tidak penting, sama sekali tidak. Saya apabila jadi presiden, saya akan bawa internet gratis ke seluruh desa di seluruh Indonesia. Jelas itu," tambah dia.
ADVERTISEMENT
Menurut Prabowo, makan gratis lebih strategis untuk dilakukan terlebih dahulu.
"Tapi makan gratis untuk anak-anak Indonesia dan ibu-ibu hamil itu strategic, itu utama bagi saya," tutup Prabowo.
Prabowo: Yang Pilih Internet Gratis Ketimbang Makan Otaknya Agak Lamban
Prabowo menyindir capres yang membandingkan internet gratis dengan makan siang gratis. Ia menyebut capres itu dinilai memiliki otak yang agak lamban.
Hal tersebut diungkap Prabowo saat memberikan orasi politik di hadapan ribuan warga di Qubu Resort, Pontianak, Kalimantan Barat pada Sabtu (20/1) siang.
Mulanya, Prabowo bertanya apakah masyarakat lebih mengharapkan mendapatkan makan gratis atau internet gratis dari pemerintah.
"Saya tanya ke rakyat, lebih penting makan atau internet?" tanya Prabowo.
"Makan, makan," saut warga Pontianak.
Lalu, Prabowo pun menyatakan orang yang lebih memilih internet gratis daripada makan gratis sebagai orang dengan otak yang agak lamban. Menurutnya tidak layak memimpin bangsa.
ADVERTISEMENT
"Orang yang bilang rakyat enggak minta makan itu anaknya saya kira otaknya agak... agak lamban. Kalau orang otaknya enggak jalan, ya jangan jadi pemimpin," katanya.
Lebih lanjut, Prabowo menuturkan bahwa program makan siang gratis sudah diadaptasikan di 76 negara dunia. Bahkan, ada 5 negara lagi yang akan ikut membuat program makan siang gratis.
"Saudara-saudara sekalian, sudah ada 76 negara di seluruh dunia yang memberikan anak-anaknya makan siang, dan sudah ada 5 negara lain yang rencana akan memberikan makan segera. Jadi, kita harus cepat-cepat," katanya.
"Anak-anak kita perlu makanan bergizi saudara-Saudara sekalian, supaya apa? Supaya anak-anak Indonesia tumbuh dengan kuat, ototnya kuat, tulangnya. Yang paling penting cerdas otaknya Saudara-Saudara sekalian," tandas dia.
ADVERTISEMENT