Gantikan Yusril Jadi Ketum PBB, Fahri Bachmid Dapat Tugas Sukseskan Pilkada

19 Mei 2024 16:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Komandan Tim Hukum dan Advokasi TKN Prabowo-Gibran, Fahri Bachmid. Foto: Zamachsyari/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Komandan Tim Hukum dan Advokasi TKN Prabowo-Gibran, Fahri Bachmid. Foto: Zamachsyari/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Fahri Bachmid menjadi Penjabat Ketua Umum DPP PBB. Dia menggantikan posisi Yusril Ihza Mahendra yang mengundurkan diri sebagai orang nomor satu di partai berlogo bulan bintang tersebut.
ADVERTISEMENT
Sebagai pejabat sementara, Fahri mengaku mendapatkan tugas partai yakni melaksanakan perintah dan keputusan konstitusional Musyawarah Dewan Partai (MDP). Di antara tugasnya adalah menyukseskan Pilkada yang akan digelar serentak 2024 ini.
“Memastikan suksesnya salah satu agenda ketatanegaraan yaitu pelaksanaan Pilkada langsung pada tanggal 27 November 2024 yang akan datang,” kata Fahmi kepada wartawan, Minggu (19/5).
Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra di Gedung DPR, Kamis (14/3). Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan
Dia juga mendapatkan tugas untuk merencanakan serta melaksanakan agenda Muktamar PBB yang diproyeksikan berlangsung pada Januari 2025. Juga menyelesaikan beberapa agenda penting dan strategis PBB yang sifatnya nasional.
Dalam waktu singkat sebagai Pj Ketua Umum, Fahri berkomitmen melaksanakan sejumlah konsolidasi. Baik internal maupun eksternal partai.
“Tentunya langkah-langkah konsolidasi internal maupun eksternal dalam waktu yang sangat singkat akan saya ambil untuk memastikan bahwa partai PBB dapat menyelesaikan agenda teknis penjaringan calon-calon Kepala Daerah maupun Wakil Kepala Daerah dalam rangka Pilkada langsung tahun 2024 berjalan lancar serta sukses,” tambah dia.
Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra, menyapa para pendukungnya saat tiba di gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Sabtu (13/5/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Fahmi dan PBB sebagai satu kesatuan dalam pemenangan Prabowo-Gibran juga akan tetap fokus untuk pemerintahan selanjutnya.
ADVERTISEMENT
“Tentunya kami akan mengawal dan memastikan jalannya pemerintahan Prabowo-Gibran yang konstitusional, serta mengawal agenda-agenda serta program pemerintahan Prabowo-Gibran,” kata dia.
Soal jatah menteri, dia menyerahkan seluruhnya ke Prabowo Subianto.
“Prinsipnya, jika dipercayakan oleh Presiden Prabowo untuk kepentingan negara, dan dipercayakan untuk amanah menteri akan kami siap dengan segala kapasitas yang ada, untuk berbakti buat bangsa dan negara, PBB punya potensi yang cukup untuk kepentingan negara,” pungkas dia.