Gara-gara Pandemi Virus Corona, PM Timor Leste Batal Mundur

Perdana Menteri Timor Leste Taur Matan Ruak. Foto: AFP/Valentino Dariell DE SOUSA

Perdana Menteri Timor Leste Taur Matan Ruak membatalkan pengunduran dirinya. Ia mengatakan, siap memimpin Timor Leste memberantas virus corona.

Taur sudah mengajukan mundur sejak Februari 2020 lalu. Namun, usai pemerintah mengabulkan alokasi dana sebesar USD 250 juta atau setara Rp 4 triliun untuk memerangi corona, Taur mengurungkan niatnya.

PM Timor Leste Taur Matan Ruak Foto: AFP/VALENTINO DARIELL DE SOUSA

"Saya batalkan pengunduran diri saya," kata Taur seperti dikutip Reuters, Rabu (8/4).

"Saya pikir di situasi seperti ini negara membutuhkan kita semua, terutama saya sebagai PM," jelas Taur.

Taur sendiri mundur karena gagal menyepakati anggaran belanja untuk menjalankan pemerintahan. Saat ini, ia berjanji masih akan menjabat PM sampai pemerintahan baru terbentuk.

Seorang polisi Timor Leste yang mengenakan masker meminta para pengendara sepeda motor hanya satu orang per sepeda untuk cegah corona di Dili. Foto: AFP/VALENTINO DARIELL DE SOUSA

Terkait pembatalan pengunduran diri, Presiden Timor Leste Fransisco Guterres menerimanya.

"Situasi yang kami hadapi sangat sulit, dan kami mendorong warga dan pemerintah untuk saling bekerja sama," ujar Guterres.

Timor Leste baru mencatatkan satu kasus virus corona. Namun, sebanyak 1.726 berstatus orang dalam pemantauan (ODP), dan 1.072 lainnya sudah dikarantina. Sedangkan, 654 menjalani isolasi mandiri.

*****

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!