Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
Gaya Anies dan Anak Pakai Baju Tradisional China Saat Imlek
16 Februari 2018 14:02 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
![Anies dan Anaknya Membeli Baju Tradisional Cina (Foto: Nabilla Fatiara/kumparan)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1518761165/wtnk6cxre47ayqqqobrs.jpg)
ADVERTISEMENT
Usai mengunjungi perayaan Tahun Baru Imlek di Wihara Dharma Bakti, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama anaknya, Kaisar Hakam, berbelanja di toko baju tradisional China yang letaknya tidak begitu jauh dari wihara.
ADVERTISEMENT
Sesampainya di toko baju bernama Toko Kurnia itu, Anies terlebih dahulu menyapa dan mengucapkan selamat Tahun Baru Imlek kepada pemilik toko. Setelah itu, ia meminta pemilik toko untuk mencarikan baju untuk anaknya.
"Ini sudah enggak muat nih," kata Anies sambil menunjuk anaknya, di toko yang berlokasi di Jalan Petak Sembilan, Glodok, Jakarta Pusat, Jumat (16/2).
Yang dimaksud Anies adalah anaknya yang sudah bertambah besar, sehingga baju cheongsam (baju tradisional China-red) yang dibeli tahun sebelumnya sudah tidak muat.
![Anies dan Anaknya Membeli Baju Tradisional Cina (Foto: Nabilla Fatiara/kumparan)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1518760989/lfwgshk1n8ipfxhs1vnf.jpg)
Pemilik toko kemudian mengambilkan baju cheongsam yang ukurannya kira-kira cocok dengan Kaisar dan memberikannya kepada Anies agar dicoba Kaisar. Setelah dirasa pas, Anies kembali bertanya kepada pemilik toko apakah ada baju cheongsam yang sesuai dengan ukuran badannya.
ADVERTISEMENT
"Yang buat ukuran saya ada enggak nih?" tanyanya.
Anies diberikan baju dengan ukuran 4L yang dirasa cukup, namun ia ragu bajunya tersebut kebesaran. Setelah melihat-lihat baju, Anies dan Kaisar juga mencoba topi khas Cina.
![Anies dan Anaknya Membeli Baju Tradisional Cina (Foto: Nabilla Fatiara/kumparan)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1518761165/pzujdfajceoyyiepusuk.jpg)
Anies mengaku telah rutin mengunjungi toko tersebut sejak 2015, saat ia masih menjabat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. "Tahun lalu saya juga ke sini," katanya.
Anies bercerita ia biasa membawa anak-anaknya ke Wihara Dharma Bakti hampir setiap tahun. Seperti tahun ini, ia membawa Kaisar, sebagai pengalaman lintas budaya yang harus dibiasakan sejak kecil. Namun, tahun lalu ia tidak membawa anak-anaknya karena sedang dalam masa kampanye Pilgub DKI.
"Hanya tahun lalu saja saya tidak boleh bawa anak karena tahun lalu masa kampanye, dan di masa kampanye tidak boleh bawa anak. Tapi di luar masa kampanye saya ke sini selalu bawa anak anak dan biar jadi pengalaman," ungkap Anies.
ADVERTISEMENT
Setelah diberikan baju yang sesuai dengan ukurannya, Anies dan Mikail akan berfoto bersama. Namun sebelum berfoto, Anies meminta tolong untuk dipinjamkan kaca kepada salah satu penjaga toko.
"Not bad-lah," kata Anies tersenyum memandangi kaca.