Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Gaya Cak Imin dan Romy Kenakan Baju Adat di Pengundian Nomor Urut
18 Februari 2018 22:52 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB

ADVERTISEMENT
Sejumlah pimpinan partai-partai menyambangi KPU RI dalam rangka pengundian nomor urut peserta pemilu. Para pemimpin parpol tersebut datang dengan gayanya masing-masing.
ADVERTISEMENT
Seperti halnya Ketua Umum PKB Muhaimir Iskandar atau Cak Imin yang hadir dengan penutup kepala khas Papua. Cak Imin mengatakan penutup kepala yang dipakaianya adalah hadiah dari tokoh adat di Papua.
"Ini hadiah dari Papua dan diminta untuk dipakai, ya dipakai," kata Muhaimin di KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (18/2).
Ia mengaku penutup kepala itu sengaja digunakan untuk mangapresiasi keragaman budaya Indonesia.
"Ya tentu ini menghormati teman-teman yang dari Papua. Supaya kita menghargai seluruh budaya nasional, dan tokoh adat memberi hadiah ini supaya saya memakainya di acara KPU," tambah Cak Imin.

Tak lama berselang, datang Ketua Umum PPP Romahurmuziy. Ia datang didampingi Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani.
ADVERTISEMENT
Keduanya berjalan kaki dari gerbang KPU. Romy--sapaan akrab Romahurmuziy mengenakan pakaian tradisional Melayu Riau berwarna hijau ala PPP. Sementara Arsul memakai pakaian adat Jawa hijau lengkap dengan blangkon cokelatnya.
"Pemilu 2019 nanti itu dengan penuh kesejukan sekaligus menghibur tetapi juga berbasis keragaman. Jadi tema kita hari ini pesta demokrasi dalam balutan keragaman," kata Romy di KPU RI.
Di kesempatan ini Romy turut berharap partainya mampu masuk target 3 besar dari 14 peserta pemilu 2019.
"Kita target 2019 masuk 3 besar, karena posisi itu sebenernya pernah kita dapatkan di pemilu 1999, 2004. Jadi kita dari empat kali pemilu dua kali berada pada posisi ketiga dan dua kali tidak berada dalam posisi ke tiga, kami telah menjalani seluruh proses yang luar biasa," kata Romy.
ADVERTISEMENT
Diketahui, hari Minggu (18/2) merupakan waktu pengundian nomor urut pemilu legislatif 2019.