Gempa 6,2 Magnitudo Guncang Turki, Belum Ada Laporan WNI Jadi Korban

Ilustrasi seismograf gempa bumi. Foto: Getty Images

Gempa berkekuatan 6,2 magnitudo mengguncang Laut Marmara dekat pinggiran barat Istanbul, Turki, Rabu (23/4). KBRI Turki mengungkapkan, hingga saat ini belum ada laporan WNI yang jadi korban.

"Laporan sementara dari satgas Istanbul dan KJRI belum ada laporan mengenai korban WNI," kata Dubes RI untuk Turki, Achmad Rizal Purnama, dalam keterangannya.

Achmad mengungkapkan, ada 2.648 WNI yang tercatat tinggal di Istanbul. Sebagian besar merupakan pekerja migran.

"Jumlah WNI di Istanbul saja ada sekitar 2.600 (tepatnya 2.648 yang tercatat di KJRI). Di antaranya sekitar 800-an orang PMI profesional, pelajar 776, ibu rumah tangga yang menikah dengan orang Turki tercatat 670 orang," jelasnya.

"Untuk PMI profesional, mereka umumnya bekerja di industri perhotelan dan spa," pungkasnya.

Badan Penanggulangan Bencana Turki (AFAD) mengungkapkan, gempa terjadi sekitar pukul 12.49 siang waktu setempat. Pusat gempa berada di Silivri, sekitar 80 kilometer sebelah barat.

Guncangan terasa kuat di seluruh penjuru kota. Warga yang sedang menikmati hari libur nasional langsung berhamburan keluar rumah dan gedung.

Otoritas belum melaporkan ada kerusakan besar. Namun, dilaporkan ada satu orang terluka akibat lompat dari balkon saat mencoba menyelamatkan diri.