Gempa Susulan di Banjarnegara, Dua Orang Alami Luka Ringan

22 April 2018 9:06 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dampak gempa Banjarnegara (Foto: ANTARA FOTO/Idhad Zakaria)
zoom-in-whitePerbesar
Dampak gempa Banjarnegara (Foto: ANTARA FOTO/Idhad Zakaria)
ADVERTISEMENT
Gempa susulan masih di Kecamatan Kalibening, Banjanegara, Jawa Tengah. Hingga Minggu (22/4) pagi, gempa susulan yang sudah teranalisa dengan baik ada sebanyak 8 kali.
ADVERTISEMENT
Magnitudo gempa susulan terbesar 3,4 M dan terkecil 1,7.
"Gempa susulan terbaru yang teranalisa magnitudonya 3,4 terjadi pada Sabtu (21/4) pukul 18.19.40 WIB, episenter pada koordinat 7,20 LS,109,66 BT tepatnya di darat pada jarak 25 km arah utara Banjarnegara pada kedalaman 1 Km," kata Kepala Bidang Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG Daryono dalam keterangan persnya Minggu (22/4).
Menurut Daryono, Gempa susulan ini dirasakan cukup kuat di Kecamatan Kalibening seluruh merasakan guncangannya.
Gempa susulan di Banjarnegara. (Foto: Google Earth)
zoom-in-whitePerbesar
Gempa susulan di Banjarnegara. (Foto: Google Earth)
Dampak gempa susulan ini menyebabkan 2 orang mengalami luka ringan dan 3 orang mengalami shock. Warga yang menderita luka ringan disebabkan karena terkena rubuhan bangunan yang memang sudah retak saat terjadi gempa utama pada hari Rabu (18/4) lalu.
ADVERTISEMENT
"Karakteristik gempa Kalibening ini cukup unik karena kedalaman hiposenter yang sangat dangkal sehingga berdampak guncangannya meski magnitudonya kecil," jelas Daryono.
Seperti halnya gempa susulan, gempa kemarin petang yang dirasakan hingga III MMI sehingga membuat warga resah dan guncangannya dapat memperparah rumah yang sudah rusak akibat gempa sebelumnya.
"Pagi ini BMKG akan cek lapangan khusus di zona episenter gempa signifikan kemarin petang," tutup Daryono.