Gempa Tasikmalaya Dirasakan Sebagian Besar Wilayah Pulau Jawa

16 Desember 2017 10:08 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seismograf, alat ukur gempa bumi. (Foto: Thinkstock/Petrovich9)
zoom-in-whitePerbesar
Seismograf, alat ukur gempa bumi. (Foto: Thinkstock/Petrovich9)
ADVERTISEMENT
Gempa bumi 7,3 magnitudo mengguncang Tasikmalaya, Jumat (15/12) malam. Kepala Bidang Informasi Gempabumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG, Daryono mengungkapkan gempat tersebut terasa di hampir sebagian besar wilayah di Pulau Jawa.
ADVERTISEMENT
"Hampir sebagian besar wilayah Pulau Jawa diguncang gempabumi tektonik," ujar Daryono dalam keterangannya, Sabtu (16/12)
Ia membeberkan, hasil analisis pendahuluan yang dikeluarkan BMKG pada 5 menit pertama menunjukkan bahwa gempa bumi terjadi pukul 23.47 WIB dengan kekuatan 7,3 magnitudo. Setelah dilakukan analisis pemutakhiran catatan data seismik yang lebih lengkap, diperoleh parameter gempabumi dengan kekuatan 6,9 magnitudo. Episenter atau pusat gempa Tasikmalaya terletak pada 7.75 LS dan 108.11 BT, tepatnya di darat pada jarak 42 km Barat Daya Kawalu, Tasikmalaya, pada kedalaman 107 km.
Daryono juga menjelaskan tingkat guncangan gempa Tasikmalaya rupanya terasa cukup kuat di daerah Jawa Barat, Jawa Tenggah hingga Jawa Timur, seperti Bandung, Bogor, Depok, Jakarta, Cilacap, Kebumen, Semarang, Klaten, Yogyakarta, Ngawi, Madiun, Nganjuk, dan Karangkates dalam skala intensitas gempa bumi (SIG) II-III. Artinya guncangan itu dirasakan oleh sebagian besar masyarakat dan menyebabkan kerusakan ringan pada bangunan.
ADVERTISEMENT
Untuk di titik pusat gempa, BMKG menunjukkan bahwa dampak gempa bumi berupa guncangan cukup kuat dirasakan di Tasikmalaya dan Pangandaran dalam skala intenitas V-VI yang menyebabkan kerusakan berat.
"Gempabumi ini memiliki spektrum guncangan dalam wilayah yang sangat luas disebabkan karena hiposenter gempabumi ini berada di kedalaman menengah," urainya.
Ternyata benar, sesuai laporan masyarakat dampak gempa bumi telah menimbulkan kerusakan beberapa bangunan rumah di berbagai tempat. Tak hanya itu, sampai saat ini dilaporkan dua orang meninggal dunia dan belasan orang mengalami luka-luka.
"Berdasarkan distribusi intensitas gempa tampak bahwa di wilyah Tasikmalaya, Pangandaran, dan sekitarnya berpotensi terjadi kerusakan bangunan rumah," tandasnya.
Infografis gempa bumi Tasikmalaya (Foto: Instagram/@bnpb_indonesia)
zoom-in-whitePerbesar
Infografis gempa bumi Tasikmalaya (Foto: Instagram/@bnpb_indonesia)